Peternak Ayam Berharap Pemerintah Gelar OP Jagung

Kalangan peternak ayam petelur di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah berharap ada operasi pasar (OP) jagung dari pemerintah guna mengantisipasi tingginya harga jagung akhir-akhir ini.

Peternak ayam di Kelurahan Madureso, Candra di Temanggung, Minggu (14/2), mengatakan jagung sebagai bahan baku pakan ayam mengalami kenaikan cukup
signifikan.

"Kami berharap ada OP jagung seperti yang diselenggarakan Bulog beberapa waktu lalu di Semarang, karena harga jagung sangat mahal," katanya.

Menurut dia, tingginya harga jagung akhir-akhir ini membuat dirinya batal memulai kembali usaha ternak ayam. "Semula kami berencana memulai lagi ternak ayam petelur, namun melihat tingginya harga pakan saat ini maka untuk sementara kami tunda sambil menunggu harga pakan turun," katanya.

Ia menyebutkan harga jagung akhir-akhir ini terus naik, yang semula Rp4.200 per kilogram, kini mencapai Rp 7.000 per kilogram.

Kepala Bulog Sub Divisi Regional Kedu Imron Rosidi mengatakan pelaksanaan OP jagung memang baru dilakukan di Semarang, untuk wilayah Kedu belum ada
penugasan OP.

"Kami sedang mendata seluruh peternak dan pabrik pakan ternak, berapa kebutuhan jagung di masing-masing kabupaten/kota," katanya. (ANT/OL-05)