Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
USAI hujan deras yang terjadi di wilayah Kota Yogyakarta dan sekitarnya terlihat sampah yang menumpuk. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto, Selasa (7/1) pagi.
Ia mengatakan saat sidak dengan anggota Komisi A DPRD DIY, Senin (6/1), melihat banyak sampah yang menumpuk di sungai Kalibuntung, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta. Keberadaan sampah tersebut meresahkan. Selain membuat lingkungan kotor, tumpukan sampah di sungai juga dapat menghambat aliran.
"Kali Buntung perlu penanganan serius. Kita lihat tadi talud sudah rusak dan hal ini dapat mengancam keselamatan warga. Demikian juga sampah, perlu pengelolaan yang lebih serius dari Pemda," kata Eko di Gedung DPRD DIY.
Menurut dia, Pemerintah Kota Yogyakarta harus turun tangan dan bertanggung jawab terhadap keadaan sungai yang ada di wilayahnya. Saat curah hujan tinggi bisa mengakibatkan bencana banjir dan longsor.
Baca juga: Volume Sampah Banjir Capai 6.000 Ton Hingga Hari Ini
Pihaknya kemarin meninjau lokasi tersebut besama Camat Jetis Sumargandi dan Kepala Pelaksana BPBD Kota Yogyakarta Hari Wahyudi.
Eko berharap, setelah kunjungan tersebut, Pemkot Yogyakarta lebih memperhatikan masalah sungai dan sampah ini.
"Tidak hanya pada pembangunan fisik saja tetapi juga citra kita yang harus dipertahankan sehingga kesan sungai yang penuh sampah dan rawan bencana banjir ini akan mencoreng citra Yogyakarta sebagai kota budaya dan Pak Wali Kota harus bekerja keras karena sampah yang ada mengganggu aliran alir dan dapat mengganggu kesehatan," pungkas Eko Suwanto.(OL-5)
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Kondisi berawan diprakirakan terjadi di Serang dan Bandung. Kondisi berawan tebal diprakirakan terjadi di Jakarta, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya.
Petenis asal Ukraina, Anhelina Kalinina, terpaksa mengundurkan diri dari Olimpiade Paris setelah terserang flu akibat cuaca hujan di ibu kota Prancis
Bibit siklon tropis 95W terpantau berada di Samudra Pasifik Timur Filipina dan bergerak ke arah barat hingga barat laut, menjauhi wilayah Indonesia.
TEPI jalan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) tak terlepas dari persoalan sampah. Kondisi sampah ini terus jadi sorotan. Sebab warga masih saja membuang sampah sembarangan di tepi jalan.
Wirausaha kecil dan menengah terus didukung untuk mengembangkan bisnis mereka secara berkelanjutan yaitu dengan turut mengurangi kemiskinan dan polusi plastik di Indonesia.
Korea Utara baru saja meluncurkan sekitar 500 balon berisi kertas bekas dan plastik, termasuk beberapa yang jatuh di kompleks kantor kepresidenan Korea Selatan.
Komitmen dalam pengurangan sampah merupakan langkah penting dalam menangani permasalahan sampah, dan sinergi dalam pelaksanaannya sangat diperlukan.
Hal Itu diketahui setelah IWP melakukan studi yang didanai oleh Food and Agriculture Organization (FAO) atau organisasi khusus bentukan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di tahun 2021.
Sampah rumah tangga itu diletakkan di bahu jalan hingga menggunung. Bau busuk sampah langsung menyeruak di sekitar lokasi tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved