Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KAWASAN Pasar Besar di Kota Malang, Jawa Timur, dihebohkan dengan adanya penemuan mayat yang diduga korban mutilasi setelah sebelumnya para pedagang di kawasan pasar tersebut mencium bau yang menyengat.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, saat dimintai konfirmasi, membenarkan temuan yang berada di lantai dua Pasar Besar Kota Malang tersebut. Saat ini, pihak Polres Malang Kota tengah melakukan penyelidikan terkait kejadian itu.
"Iya benar, saat ini masih kami lakukan penyelidikan," ujar Asfuri, di Kota Malang, Selasa (14/5).
Penemuan tersebut berawal kurang lebih pada pukul 13.30 WIB dimana salah satu pedagang di Pasar Besar Malang, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, naik ke lantai dua pasar terbesar di Kota Malang tersebut.
Saksi mata menyatakan, dirinya mencium bau yang sangat menyengat namun mengira bau tersebut merupakan bangkai tikus. Kemudian, saksi mata tersebut melaporkan kepada pihak keamanan Pasar Besar.
Baca juga: Pertengahan Bulan Puasa, Anjal dan Gepeng mulai Menyerbu Cimahi
Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihak keamanan di Pasar Besar itu segera ke lantai dua dan membawa peralatan untuk membersihkan tempat diperkirakannya bau menyengat tersebut berasal.
Namun, pada saat mencari sumber bau tersebut, para saksi itu menemukan potongan sepasang kaki manusia.
"Saat ini masih dalam penyelidikan Polres Malang Kota, dan mendalami kasus tersebut," ujar Asfuri.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban mutilasi tersebut merupakan seorang perempuan. Sepasang kaki dan tangan korban
ditemukan di bawah tangga, badan korban ditemukan di kamar mandi, dan kepala korban ditemukan di dalam kantong kresek warna hitam.
Setelah dikumpulkan bagian potongan tubuh korban tersebut, selanjutnya dibawa oleh Unit Inafis Polres Malang Kota. (OL-1)
Menurut warga, mereka tiba-tiba mendengar bunyi ledakan keras dari sebuah warung kosong yang dijadikan tempat penyimpanan barang bekas. Setelah didatangi, mereka mendapati Ainul Yakin (30)
KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Surabaya, Jawa Timur, didesak agar segera mengajukan kasasi atas vonis bebas perkara pembunuhan dengan terdakwa Ronald Tannur.
KPK meminta Ditjen Imigrasi Kemenkumham menerbitkan status pencegahan untuk 21 orang. Upaya paksa itu berkaitan dengan dugaan penerimaan suap dana hibah di Jawa Timur (Jatim).
MENGINGAT banyak modus baru tindak pidana perdagangan orang (TPPO), khususnya di ranah daring, perlu penguatan regulasi agar penegakan hukum pada kejahatan TPPO dapat berjalan maksimal.
HAKIM Pengadilan Negeri (PN) Kudus, Jawa Tengah, menjatuhkan vonis 3 tahun penjara terhadap pemilik biro umrah Goldy Mixalmina Kudus, Zyuhal Laila Nova.
ARTIS kondang Krisdayanti dipastikan maju dalam Pemilihan Wali Kota, Malang. Pada Selasa (30/7), ia menerima surat tugas dari DPD PDI Perjuangan, Jawa Timur.
TIDAK punya lahan untuk mengubur, potongan kaki dibuang di pantai hingga menggegerkan warga Kota Semarang, Jawa Barat.
WARGA Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, digemparkan dengan peristiwa tewasnya ibu dan bayi dengan kondisi sangat mengenaskan. Korban ibu ditemukan bersimbah darah dalam kamar mandi.
Pihaknya sudah melakukan gelar perkara yang melibatkan ER, warga Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan dan mutilasi.
Kepolisian Resor Garut bekerja sama dengan tim dokter ahli jiwa untuk memeriksa kondisi kejiwaan pelaku mutilasi terhadap seorang korban tak dikenal di Cibalong
Pelaku pembunuhan dan mutilasi di Garut diketahui memutilasi tubuh korban menjadi 12 bagian dan sebagian dagingnya diduga dimakan mentah-mentah.
JAJARAN Satuan Reserse Kriminal atau Satreskrim Polres Garut, Jawa Barat (Jabar), Senin (1/7), berhasil mengamankan terduga pelaku kasus mutilasi seorang laki-laki tanpa identitas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved