Posko Pengungsian di Sekolah Pandeglang Diminta Segera Direlokasi

KEPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pandeglang Olis Solihin meminta agar ruangan sekolah di sejumlah Kabupaten Pandeglang tidak lagi dijadikan posko pengungsian. Pasalnya, mulai tanggal 7 Januari proses belajar akan kembali dimulai.

"Kami perlu pemikiran agar sekolah ini tidak lagi dijadikan tempat untuk pengungsian, apakah dipindahkan ke tenda-tenda," kata Olis di Pandeglang, Minggu (30/12).

Olis menyebutkan, siswa akan segera memulai aktivitas belajar dan melakukan persiapan menjelang UN pada April mendatang.

"Saya sudah mengecek ke lapangan ternyata warga yang mengungsi di SD dan SMP diatas rata-rata 200 orang," sebutnya.

Olis merinci terdapat 26 Gedung SD, 8 gedung SMP dan masing-masing 1 gedung SMK dan TK yang dijadikan posko pengungsian di wilayah Pandeglang.

"Pengungsi memang datang malam hari, pagi hari bekerja, tetapi sekolah ini agak terganggu," terangnya.

Meskipun demikian, pihaknya telah melakukan langkah trauma healing di sejumlah posko-posko pengungsian agar anak-anak bisa kembali melanjutkan pendidikan dan siap menghadapi ujian akhir April mendatang.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Siti Retno Wulandari