Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kipin Solusi Belajar di Daerah 3T dan Terdampak Bencana

Micom
03/12/2018 17:20
Kipin Solusi Belajar di Daerah 3T dan Terdampak Bencana
(Ist)

KONDISI pascabencana gempa bumi disertai tsunami di Palu, Donggala, dan Sigi di Provinsi Sulawesi Tengah menyisakan kerusakan infratruktur sekolah yang cukup serius dalam jumlah yang besar.

Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tercatat sekitar 2.736 sekolah terkena dampak bencana dan 900 lebih sekolah mengalami kerusakan sedang hingga berat. Ditambah lagi, ribuan tenaga pendidik (guru) yang menjadi korban.

Tentu saja hal ini sangat berdampak serius dalam dunia pendidikan didaerah terdampak bencana khususnya. Kegiatan proses belajar mengajar hingga saat ini masih belum sepenuhnya normal sejak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah menyatakan dimulai kembali kegiatan sekolah pada 8 Oktober lalu.

Melihat kondisi ini, PT Graha Informatika Nusantara (Gratika) ikut memberikan solusi dengan bantuan berupa perangkat Kios Pintar Assistant Teaching Machine (Kipin ATM) yang merupakan perangkat booth PC seperti layaknya mesin ATM, tetapi lebih ringkas dan ringan.

Perangkat ini memanfaatkan teknologi layar sentuh dalam berinterkasi dan memiliki konten pendidikan untuk membantu proses belajar siswa dan mengajar guru mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK yang sesuai dengan kurikulum nasional. Kipin ATM merupakan hasil kreasi PT Gratika selaku perusahaan bergerak di bidang solusi Teknologi Informasi.

Pada acara penyerahan bantuan tersebut di Kantor Bupati Sigibiromaru, Direktur Utama PT Gratika, Mulyanta, didampingi pejabat Disdikbud setempat dan perwakilan PT Telkom, mengatakan, pihaknya ikut memberikan solusi percepatan pemulihan kegiatan belajar mengajar pascabencana berupa perangkat Kipin ATM untuk SMA Negeri 1 dan SMP Negeri 1 di Kabupaten  Sigibiromaru.

Mulyanta mengatakan, bantuan berupa perangkat digital learning itu dapat menjadi solusi yang sangat tepat untuk percepatan penanganan pemulihan kegiatan belajar mengajar yang sempat terhenti karena bencana.

"Konten Kipin ATM memiliki beberapa keunggulan yaitu ribuan buku digital pelajaran sekolah sesuai kurikulum nasional, video belajar mengajar, latihan soal tryout, disertai komik pendidikan sebagai literasi yang menghibur juga menambah wawasan namun tetap berbasis pendidikan moral dan budi pekerti. Sehingga tanpa buku-buku pelajaran, tanpa papan tulis bahkan tanpa pedampingan guru pun siswa masih bisa dapat belajar dengan baik," ujar Mulyanta melalui keterangan tertulis, Senin.

Hal itu, kata dia, menjadikan Kipin ATM sebagai digital learning yang paling komprehensif. Selain itu, dengan adanya fitur eduspot, siswa dapat mengunduh dan menyimpan semua konten digital ke perangkat smartphone masing-masing sehingga siswa dapat belajar kapan saja dan di mana saja.

Fitur eduspot dapat dimanfaatkan untuk mengunduh konten hingga ke 20 perangkat secara bersamaan dalam radius sekitar 15 meter tanpa perlu adanya koneksi internet. Dengan demikian, Kipin ATM diharapkan memberikan pengalaman positif bagi anak-anak yang mengalami traumatik pascabencana, khususnya di Sigi.

Lebih lanjut Mulyanta mengatakan, program CSR Peduli Pendidikan tidak hanya untuk daerah terdampak bencana saja, melainkan juga menyasar Daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal) yang mana akses buku-buku pendidikan sebagai referensi ilmu pengetahuan sangat terbatas di daerah tersebut. (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya