Gubernur Kepri Lepas Jemaah Haji Kloter I Batam

GUBERNUR Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun minta agar jemaah haji embarkasi Batam tetap menjaga kesehatan dalam menjalankan ibadah haji, dan berharap agar kembali ke tanah air menjadi haji. 

Hal ini dikatakannya saat pelepasan 444 JCH Kloter I Kepri, Rabu (18/7).

"Tetap melakukan pemeriksaan kesehatan sesampainya di sana. Kami berharap  tidak ada para jemaah haji Kepri yang sakit setibanya di tanah suci," katanya, kemarin sore.

Dia juga berpesan, agar seluruh jemaah selalu membangun persaudaraan, menjaga kekompakan, dan rasa kekeluargaan selama di Tanah Suci. 

Dalam kesempatan yang sama, Inspektur Jenderal Kementerian Kesehatan RI, Oscar Primadi, mengingatkan jemaah untuk tetap menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.

"Berdasarkan informasi, suhu di Arab Saudi saat ini berkisar 40-50 derjat celcius. Karena itu, banyak-banyak minum air putih, makan makanan yang bergizi, sediakan obat-obat yang dibutuhkan, istirahat yang cukup, dan pakai masker jika beraktifitas di luar ruangan. Pokoknya ke depankan prilaku hidup bersih dan sehat," ujarnya.

Untuk jemaah memiliki penyakit resiko tinggi, dia minta untuk pahami kondisi fisik. Jemaah diminta agar jangan memaksakan diri. Jika ada keluhan, segera minta bantuan tenaga medis. 

Senada dengan Gubernur Kepri, Ketua Komisi VIII DPR RI, M. Ali Taher, yang hadir dalam acara tersebut juga minta jamaah untuk mengedepankan rasa syukur.

Seperti diketahui, JCH Kloter 1 Embarkasi Batam yang diberangkatkan ke Tanah Suci kemarin adalah JCH asal Kepri berjumlah 444 orang, dengan rincian, JCH Tanjungpinang 215 orang, Natuna 86 JCH, Lingga 55 orang, Anambas 43 orang, JCH Batam 40 orang ditambah 5 orang petugas Kloter. (OL-3)