Kekeringan, Warga Manfaatkan Air Sungai

MESKI Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng), terus melakukan suplai terhadap desa-desa yang mengalami krisis air bersih, tetapi warga di Desa Jalatunda, Kecamatan Mandiraja masih mencari air ke Kali Sapi. Mereka menggunakan air sungai yang keruh untuk mencuci pakaian dan mandi.

Salah seorang warga setempat, Fitri, 32, mengungkapkan sudah beberapa pekan terakhir dirinya bersama dengan warga mencari air ke Kali Sapi. "Memang, kadang ada pasokan air bersih dari BPBD Banjarnegara, tetapi jumlahnya tidak banyak. Air bantuan dari BPBD untuk keperluan minum dan masak. Jika ingin mandi dan mencuci, maka kami memanfaatkan air sungai," katanya, hari ini.

Kepala Desa Jalatunda Satam mengungkapkan bahwa setiap kemarau pihaknya memperoleh bantuan air bersih dari BPBD. "Kemarau tahun ini juga sudah beberapa kali mendapat suplai air bersih dari BPBD. Umumnya, memang dipakai oleh warga untuk keperluan air minum dan memasak. Jika untuk mandi dan mencuci, warga memanfaatkan air di Kali Sapi," ujarnya.

Secara terpisah, Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara Arif Rahman mengungkapkan bahwa Desa Jalatunda merupakan salah satu kampung yang
paling parah mengalami kekeringan, sehingga BPBD sudah berkali-kali memasok air bersih.

"Sampai sekarang, krisis air bersih di Banjarnegara telah melanda 29 desa yang tersebar di 10 kecamatan. BPBD telah menyalurkan 143 tangki air bersih dengan masing-masing tangki sebanyak 5 ribu liter," ujarnya. (OL-5)