Kalah di MA, Rumah di Tengah Tol Pejagan-Brebes Dibongkar

SATU unit rumah milik juragan warung Tegal (warteg), Samawi, 41, di Desa Sidakaton, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, yang persis berada di tengah proyek Tol Pejagan-Pemalang, akhirnya dibongkar. Pembongkaran rumah dilakukan menyusul Mahkamah Agung (MA) yang memutuskan menolak kasasi ganti rugi yang diajukan Samawi.

Namun pembongkaran tidak dilakukan pihak pengembang proyek Tol Pejagan-Pemalang. "Kami bongkar sendiri saja, soalnya nanti kalau yang mebongkar PT Waskita, semuanya akan hanacur kita tidak mendapat apa-apa," ujar Hadi, adik Samawi, ketika ditemui sedang mengawasi pembongkaran rumah, Sabtu (27/5).

Samawi menyebut kakaknya sudah berupaya mempertahankan rumahnya dengan permintaan ganti rugi yang layak. "Tapi dengan keputusan MA itu kanberarti permintaan kakak saya tidak dikabulkan," tutur Hadi.

Bertahannya Samawi untuk tidak membongkar rumahnya lebih awal, lantaran Samawi menilai harganya jauh lebih rendah dari tuntutannya sebesar Rp2,8 miliar, yakni hanya Rp 1,5 miliar. Semula, ia menggugat pemerintah ke PN Slawi. Namun, akhirnya gugatannya ditolak karena terlambat mengajukan.

Proyek Tol Pejagan-Pemalang terus dikebut pengerjaannya karena ditargetkan akan dilalui arus mudik pada H-7. Meski demikian, pengoperasiannya hanya fungsioanl atau sementara. Jalan yang akan digunakan fungsional tersebut hanya 1 lajur, dan saat ini kondisi badan jalannya sudah dicor tipis/LC.(OL-3)