Ingin Perbaiki Tiang Listrik, Tukang Servis Elektronik Tewas Kesetrum

NAHAS dialami tukang servis elektronik bernama Putu Sujana, warga Dusun Tegalsari, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali. Saat mencoba perbaiki tiang listrik yang miring di atas rumahnya, korban tewas akibat tersengat arus tegangan tinggi.

Putu, yang sehari-hari bekerja sebagai tukang servis elektronik di Desa Sumberkima, mencoba memperbaiki tiang listrik yang kebetulan miring akibat kabelnya sempat terseret mobil minibus ang melintas membawa lemari pada 20 April lalu.

Korban merasa posisi tiang listrik itu menganggu pemandangan dan membahayakan. Ia kemudian mencoba memperbaiki tiang tersebut dibantu orangtuanya Nyoman Remin, 59, Jumat (12/5). Awalnya, Putu mulai menaiki tangga besi, kemudian Remin menunggu di bawah sambil memegangi tangga yang dinaiki anaknya sekitar pukul 17.00 Wita.

Saat melakukan perbaikan di atas rumah, korban tiba-tiba berteriak kencang, lalu ayah korban buru-buru lari mematikan meteran listrik. Korban yang terpental hingga tak sadarkan diri kemudian dilarikan ke Puskesmas Gerokgak da ditangani oleh tim medis. Namun, ketika sampai di Puskesmas, korban dinyatakan sudah tidak bernapas.

Diduga, korban menyentuh kabel yang terkelupas hingga membuatnya terpental dan terluka di bagian tubuhnya hingga meninggal dunia.

Jajaran Polsek Gerokgak yang menerima laporan adanya warga Desa Sumberkima terkena setrum segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ke rumah korban di Dusun Tegalsari guna memastikan penyebab kematian korban dan mencatat saksi-saksi di rumah korban.

Akibat dari kejadian tersebut, sanak keluarga dan tetangga berdatangan melayat ke rumah korban. Atas kesepakatan keluarga, rencananya korban dimakamkan di pemakaman umum di desanya sambil mencari hari baik menurut tradisi setempat. (OL-2)