Waspadai Puting Beliung Hingga Pertengahan Mei

07/5/2017 20:00
Waspadai Puting Beliung Hingga Pertengahan Mei
(MI/LILIEK DHARMAWAN)

MASYARAKAT harus selalu waspada terhadap ancaman puting beliung, yang diperkirakan masih akan terhadi hingga pertengahan Mei.

Ancaman itu umumnya ditandai dengan cuaca cerah dan terik pada pagi hingga siang hari. Kemudian cuaca berubah gelap yang selanjunya hujan deras disertai angin kencang. Saat cuaca mendung gelap hendaknya jangan beraktivitas di dekat pohon dan menjauhi papan reklame atau benda yang mudah roboh.

Hal itu dikatakan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB
Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (7/5). Menurutnya, musim pancaroba selalu ditandai dengan hujan berintensitas tinggi disertai dengan angin kencang atau puting beliung.

Seperti yang terjadi di 7 desa di Kecamatan Gunungjati dan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (5/5). Hujan deras disertai angin puting beliung selama sekitar 10 menit pada pukul 19.30 WIB, membuat kerusakan 190 rumah. Tercatat 4 rumah rusak berat, 5 rusak sedang dan 181 rusak ringan. Sawah yang gagal panen seluas 140 hektare akibat roboh tertiup puting beliung.

Untuk menangani dampak bencana, BPBD Kabupaten Cirebo telah mengerahkan tim reaksi cepat bersama TNI, Polri, relawan dan masyarakat melakukan penanganan darurat. Bantuan logistik diberikan kepada warga yang rumahnya rusak berat. Untuk rumah-rumah yang rusak ringan atau genting yang terbawa angin, langsung diganti dengan kerja bakti dibantu relawan.

Sementara itu, puting beliung juga melanda Desa Juwok, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (5/5) pukul 19.30 Wib. Sebanyak 34 rumah rusak dan 40 pohon tumbang. BPBD Sragen bersama masyarakat telah melakukan kerja bakti untuk perbaikan rumah dan membersihkan lingkungan. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya