FKUB Sambut Positif Permintaan Maaf Ahok

GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta maaf terkait pernyataannya yang dianggap sebagian pihak telah menyinggung perasaan umat muslim. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi DKI menyambut baik permintaan maaf Ahok itu.

"Siapa pun orangnya, dalam hal apa pun, mengakui kesalahannya itu bagus, terpuji," kata Ketua FKUB DKI Ahmad Syafi'i Mufid seusai menggelar pertemuan dengan Wakil Kapolda Metro Jaya Brigjen Suntana di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (11/10).

Ucapan terima kasih juga terlontar dari mulut Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana. Dia berharap sikap Ahok itu dapat meredam polemik yang terjadi jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI.

"Kita berharap ini bisa mereduksi emosi yang terjadi dan kami mohon pada pihak lain menilai ini sebagai bagian dari silaturahim dan sikap demokrasi," ucap Suntana.

Suntana juga berharap tidak akan ada lagi aksi provokasi lagi yang berlebihan sebab dapat menyebabkan situasi Jakarta menjadi keruh. Polisi juga megimbau warga tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi.

"Serahkan pada proses hukum. Tidak perlu melakukan main hakim sendiri," ungkap Suntana.

Ahok meminta maaf atas kegaduhan soal agama yang baru-baru ini terjadi. Dia menegaskan, tidak ada maksud melecehkan agama Islam ataupun Alquran seperti yang banyak diberitakan.

"Saya sampaikan kepada semua umat Islam, ataupun orang yang merasa tersinggung, saya mohon maaf. Untuk semua pihak yang jadi repot, gaduh gara-gara saya, saya mohon maaf," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Senin (10/10) kemarin. (MTVN/OL-4)