Datangi Balai Kota DKI, Pengemudi Gojek Minta Bantuan Ahok

TIDAK puas menyampaikan aspirasi di Kantor Pusat Go-jek di Kemang, Jakarta Selatan, ratusan driver Gojek juga mendatangi Kantor Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Mereka meminta Ahok untuk menjembatani pihaknya dengan bos PT Gojek Indonesia, Nadiem Makarim.

"Tadi enggak ada jawaban. Jadi kami ingin Pak Ahok melakukan komunikasi dengan mereka. Pak Ahok mempunyai titik tekan, karena di sini rumahnya (Jakarta)," ucap salah satu koordinator Gojek, Safrudin, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (3/10).

Awalnya, Safrudin bilang para rombongan Gojek mengaspirasikan permasalahan mereka soal performa ke perusahaan mereka. Namun, Safrudin mengaku tidak diterima oleh bos PT Gojek. Karena itu, mereka meminta bantuan Ahok.

"Kita ingin Pak Ahok memberikan titik tekan, titik penghubung. Karena dia (Ahok) sosok yang mau dengar masyarakat," ujar Ahok.

Pantauan Metrotvnews.com, ratusan Gojek mengucapkan yel-yel di depan Balai Kota. Beberapa di antaranya mengelu-elukan nama Ahok sambil berteriak "Hidup Ahok, Hidup Ahok".

Lalu lintas terlihat padat, tetapi jalan belum juga ditutup. Sebanyak tujuh orang perwakilan Gojek diterima Kesbangpol DKI. Hingga berita ini diturunkan, Pemprov DKI dan perwakilan driver angkutan umum roda dua berbasis aplikasi itu masih berunding. (MTVN/OL-4)