Luhut Undang Pemangku Kepentingan Bahas Nasib Pulau G

MENTERI Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meninjau Pulau G di Teluk Jakarta, Kamis (8/9). Luhut datang didampingi beberapa stafnya dan hanya melihat-lihat seperti apa pulau yang pesisirnya kini dipenuhi sampah tersebut.

Menurut dia, dalam kunjungannya yang kurang lebih 30 menit itu, dia hanya ingin melihat seperti apa perairan yang ada di sekitar pulau. Selain itu, Menko Maritim mengatakan tidak ada hal lain yang menjadi masalah dari pulau seluas 160 hektare itu.

"Jumat (9/9) besok, kami akan bertemu semua pihak yang berkepentingan dalam proyek reklamasi Pulau G karena itu yang bermasalah. Baik yang pro dan kontra, para ahli, semua sudah diundang," ujar Luhut di Pantai Mutiara, Jakarta.

Dalam pertemuan nanti, Luhut berharap akan ada solusi untuk proyek yang sempat dihentikan oleh pendahulunya, Rizal Ramli, pada akhir Juni 2016. "Keputusan proyek reklamasi lanjut atau tidak itu setelah pertemuan," katanya.

Keputusan untuk menyetop reklamasi seperti diberitakan merupakan hasil rapat Menko Maritim bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Kelautan dan Perikanan, dan Menteri Perhubungan.

Disebutkan reklamasi mengganggu aktivitas nelayan dan juga berbahaya karena dilakukan di atas jalur pipa gas.

Salah satu penjaga Pulau G, Wo, mengatakan dirinya tidak mendapat informasi apapun lagi mengenai kelanjutan reklamasi. Tidak ada alat berat atau aktivitas untuk pembangunan sekarang ini di pulau tersebut. (OL-5)