Pekan Depan Warga Bukit Duri Diberi Surat Peringatan

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta siap melayangkan surat peringatan (SP) bagi warga Bukit Duri, Jakarta Selatan, sebelum dilakukan penertiban. Surat peringatan akan diberikan secara bertahap.

"Bukit Duri kita mulai kasih SP 1, 2, 3, kita bongkar," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (26/8).

Ahok mengatakan, surat peringatan pertama akan dilayangkan pekan depan. "Saya kira minggu depan sudah kasih SP1," ungkap Ahok.

Bekas Bupati Belitung Timur itu menegaskan, Pemprov DKI tidak akan memberikan toleransi pada warga yang menolak untuk dipindahkan. Pemprov DKI sudah menyiapkan Rusun Rawa Bebek untuk warga Bukit Duri. Proses relokasi pun sedang berlanjut.

"Yang masih bandel (enggak mau pindah), gue enggak mau tahu lah," jelas Ahok.

Ahok mengungkapkan, penertiban kawasan Bukit Duri yang ada di bantaran Kali Ciliwung bertujuan untuk mengurangi dampak banjir di Ibu Kota. Hal serupa dilakukan Pemprov DKI sewaktu menertibkan warga Kampung Pulo dan manfaatnya sudah bisa dirasakan saat ini.

"Kampung Pulo beresin ada enggak cerita Kampung Pulo banjir? Sekarang kalau kamu kirim air ke Manggarai ya enggak apa-apa kirim saja," pungkas Ahok. (MTVN/OL-5)