Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KUALITAS udara wilayah Jakarta masih tetap tinggi dengan menempati posisi ketiga terburuk di Indonesia pada Minggu (27/8) pagi. Hal itu dikutip dari laman IQAir pukul 06.00 WIB, US air quality index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Jakarta berada pada angka 169. Berdasarkan tingkat polusi, DKI Jakarta masuk kategori tidak sehat.
Konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini PM 2.5. Angka itu 18.2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan World Health Organization (WHO). Cuaca di Jakarta pada Minggu pagi ini berkabut dengan suhu 27 derajat celsius, kelembapan 80 persen, gerak angin 1.1 km/h, dan tekanan sebesar 1011 milibar.
Selain menginformasikan tingkat polusi, situs IQAir juga merekomendasikan masyarakat untuk mengenakan masker, menghidupkan penyaring udara, menutup jendela, dan hindari aktivitas outdoor. Tujuannya agar masyarakat dapat terhindar dari udara luar yang kotor.
Baca juga: Kualitas Udara Depok Buruk, Penderita ISPA di Rumah Sakit dan Puskesmas Naik 200%
Sebagai informasi, kota dengan tingkat kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati Depok, Jawa Barat, dengan indeks 198. Lalu, kota dengan kualitas udara terburuk kedua di Indonesia adalah Tangerang Selatan, Banten, dengan indeks 183. (Ssr/Z-7)
Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di urutan ke-2 terburuk di dunia dengan angka 177 atau masuk dalam kategori tidak sehat.
Kualitas udara Jakarta tercatat tidak sehat bagi kelompok sensitif pada Senin (22/7) pagi ini seperti dinyatakan dalam laman IQAir, Msyarakat disarankan mengenakan masker saat keluar rumah.
Konsentrasi PM 2.5 di Jakarta saat ini setara 12,2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Kualitas udara di Jakarta pada Selasa (16/7) pagi masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif dan Jakarta menduduki peringkat keenam sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di Jakarta pada Senin (15/7) pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki posisi kelima sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di DKI Jakarta kembali menjadi salah satu yang terburuk di dunia atau masuk kategori tidak sehat setelah beberapa hari sebelumnya membaik.
Kualitas udara di Jakarta pada Sabtu (27/7) pagi masuk kategori tidak sehat dan menduduki posisi kedua sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara di Jakarta pada Jumat (26/7) pagi masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif. Jakarta menduduki peringkat ketiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Kualitas udara yang buruk merupakan isu yang semakin mengkhawatirkan di berbagai kota besar di dunia terutama di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved