Risma Mengaku Tahu Orang yang 'Memaksanya' ke Jakarta

WALI Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) mengatakan ada sejumlah elemen yang mendorong dirinya untuk maju menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

"Saya tahu itu (elemen), sudah aku tidak mau ngomong itu," kata Risma, Sabtu (6/8). Risma enggan menyebut siapa dalang di balik elemen itu.

Menurutnya, dalang tersebut ingin agar dia pergi dari Surabaya sehingga tidak ada lagi sosok yang bisa menjadi saingan di Pilkada Jawa Timur.

"Saya tahu, ada yang ingin saya ke Jakarta supaya saya tidak menyaingi dia di Jawa Timur. Ada juga yang ingin saya ke Jakarta supaya mereka bisa dapat apa-apa," kata Risma.

Sementara itu, ada beberapa pihak yang menginginkan Risma tetap memimpin Kota Surabaya. Pihak ini, lanjut dia, biasanya warga biasa atau warga jelata yang merasakan langsung kinerjanya memimpin Kota Surabaya.

“Coba cek di jalan-jalan, semua warga mulai ujung sana sampai ujung sini, semuanya tidak boleh saya pergi,” ujarnya.

Risma digadang-gadang akan diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk melawan calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di pilkada DKI Jakarta. Sebab, hanya Risma yang diprediksi bisa menyaingi popularitas Ahok. Namun, Risma memilih lebih banyak diam menanggapi isu itu.

Risma meminta supaya berbagai isu dan dorongan dirinya ke Jakarta tidak berkembang.

"Saat ini saya ingin fokus kerja sebagai wali kota Surabaya. Kalau terus-terusan, bisa terganggu kerja saya,” ujarnya. (MTVN/OL-3)