Pemkot Bekasi Gelar Serbuan Vaksinasi Massal di 560 Titik

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bekasi terus mengejar program vaksinasi covid-19 untuk mencapai target herd immunity. Kali ini, serbuan vaksinasi massal digelar pada 560 titik di 56 kelurahan yang ada di Kota Bekasi yang tersebar di 10 titik yang berbeda pada setiap kelurahan.

Para warga pun antusias datang langsung ke titik-titik lokasi yang tersedia sesuai dengan domisilinya dengan membawa fotocopy KTP dan KK.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan serbuan vaksinasi massal tujuan utamanya adalah untuk mencapai target 70% herd immunity di Kota Bekasi.

"Pelaksanaan vaksinasi disebar di 560 titik se-Kota Bekasi, warga silakan datang langsung ke lokasi-lokasi tersebut untuk divaksin. Kita juga bekerja sama dengan Polres Metro Kota Bekasi dengan total 170.000 dosis yang tersedia. Tujuannya untuk mencapai 70% herd immunity dan demi mencapai itu kita akan terus meminta ketersediaan vaksin ke pusat sehingga warga pun mudah untuk mencari ketersediaan vaksin," ungkap Wali Kota Rahmat Effendi, Minggu (5/9).

Dijelaskannya, jenis vaksin yang tersedia adalah Sinovac dan Pfizer. Sinovac disediakan Pemkot Bekasi sebanyak 48.000 dosis yang diutamakan untuk dosis kedua vaksinasi pelajar SMP sederajat di Kota Bekasi. Selain itu, 68.000 dosis Sinovac tersedia untuk pelaksanaan vaksinasi bersama Polres Metro Bekasi Kota yang tersebar di Polsek wilayah masing-masing. Selain itu, tersedia 77.000 dosis vaksin Pfizer untuk dosis pertama kepada masyarakat umum di atas 12 tahun. Sehingga total vaksin covid-19 tersedia sekitar 170.000 dosis.

Baca juga: PTM Terbatas, Siswa di Kota Bekasi Wajib Diantar Jemput

Wali Kota Bekasi juga berkesempatan memantau langsung jalannya vaksinasi pada sejumlah lokasi. Lokasi pertama adalah Gedung Graha Bintang, Mustika Jaya. Kemudian lokasi kedua adalah vaksinasi untuk para santri di Pondok Pesantren Mahasina, Jati cempaka Pondok Gede.

Wali Kota Rahmat Effendi yang akrab disapa Pepen turut menyapa dan berpesan kepada masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Dia meminta warga proaktif mengajak keluarga dan tetangga sekitar untuk vaksinasi dengan mendatangi tempat- tempat vaksin yang ada.

"Alhamdulillah vaksin ini bisa membantu menguatkan imun, namun jangan karena sudah divaksin kita semua abai dengan prokes. Pada kesempatan ini saya berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Bekasi supaya dimanapun tempat mari kita terapkan prokes dan ajak keluarganya, tetangga, dan orang orang yang kita kenal untuk divaksinasi. Sebab vaksinasi sehat, aman, dan halal," pungkasnya.(OL-5)