Angelina Sondakh Peringati Hari Kartini di Rutan Bambu

ANGELINA Sondakh, terpidana kasus korupsi wisma atlet, turut pula peringati Hari Kartini. Putri Indonesia 2001 ini jadi juri dalam lomba peragaan busana tradisional di Rumah Tahanan Khusus Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur.

"Anggi nanti ada. Dia jadi juri lomba peragaan busana tradisional," kata Kepala Rutan Kelas II A, Sri Susilarti saat menggelar acara memperingati Hari Kartini di Rutan Pondok Bambu, Jalan Pahlawan Revolusi, Jakarta Timur, Kamis (21/4)

Dari pantauan, wanita kelahiran Autralia 1977 ini nampak menggunakan kerudung merah dan kebaya putih. Ia duduk bergabung dengan juri lainya dari petugas Rumah Tahanan. Begitu ia keluar dari sebuah ruangan, Anggi begitu ia akrab disapa, langsung menjadi pusat perhatian warga binaan lainnya.

Menurut Sri, ada 19 warga binaan dari berbagai kasus yang akan mengikuti lomba modeling dengan busana tradisional ini. Sri mengatakan, pihaknya tidak membedakan kasus latar belakang warga binaan yang ikut menjadi peserta. Warga binaan, kata Sri, dipersilahkan membawa busananya masing-masing yang sebelumnya dipersiapkan oleh keluarganya.

"Kasus korupsi kita gabung dengan pidana umum lain. Semua mau orang kaya, artis atau apapun kami gabung," paparnya.

Anggelina Sondakh mulai dikenal setelah terpilih menjadi pemenang kontes kecantikan Puteri Indonesia 2001, Selanjutnya, ia terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai Anggota DPR Republik Indonesia periode 2004–2009 dan 2009–2014 dari Partai Demokrat. Pada tahun 2012, ia menjadi tersangka kasus suap wisma atlet SEA Games yang melibatkan sejumlah politikus Indonesia lainnya dan harus mendekam di Rumah Tahanan Pondok Bambu Jakarta Timur.(X-11)