Pedagang di Pasar Ikan Luar Batang mulai Berkemas untuk Pindah

PEDAGANG di Pasar Ikan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, mulai berkemas karena kawasan tersebut akan segera di gusur.

Tercatat, ada 347 kios di lokasi tersebut terkena relokasi. Dari pantauan di lapangan, para pedagang mulai mengemas barang dagangannya. Para pedagang nampak sibuk memindahkan barang dibantu petugas Satuan Pamong Praja (Satpol PP). Barang-barang tersebut sementara dijanjikan dipindah ke lokasi tujuan masing-masing pedagang.

Menurut Layla, 50, ia belum memikirkan akan membuka lapak dimana. Sebab, pemerintah belum memberikan kejelasan untuk relokasi kiosnya.

Semetara waktu, kata dia, barang dagangan akan dibawa ke kediamannya di Tangerang. Saat ditemui, Layla tengah mengantre pendaftaran fasilitas angkutan truk gratis dari pihak Kecamatan Penjaringan di Posko Tiga Pilar, Kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa.

"Sementara saya bawa pulang dulu ke rumah saya di Tangerang," kata Layla Kamis (7/4).

Pedagang pakaian anak ini mengatakan, ia telah mengemasi produknya sejak mendapatkan informasi surat peringatan ke dua (SP2) dari pihak pemerintah. Ia sendiri mengaku sadar telah berada di atas tanah negara. Meski demikian ia yang telah berdagang sejak 1998 di lokasi tersebut berharap PD Pasar Jaya memberikan akses kemudahan relokasi kiosnya.

"Ini kan sewa di Pasar Jaya. Katanya ada relokasi di Pademangan Barat sama di Koja, tapi sata belum lihat. Semoga bisa di beri kemudahan aja," kata dia.

Penggusuran kawasan Luar Batang bakal dilakukan pada pertengahan bulan ini. Pasar Ikan menjadi salah satu kawasan yang terkena dampak penggusuran. Namun, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, selain digusur Pasar Ikan akan segera direnovasi.

"Kita rombak Pasar Ikan, kita bikin bagus menghadap ke laut," kata pria yang akrab disapa Ahok itu di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Dharmasuci, Jakarta Utara, Rabu (6/4).

Pemprov DKI, kata Ahok, siap membeli lahan tanah warga yang sekiranya memang memiliki surat tanah. Setelah itu DKI akan membikin pasar dalam bentuk heksagonal sebagai bagian dari cagar budaya di kawasan Luar Batang.

"Sejak zaman Belanda kan sudah Pasar Ikan. Nanti ada tanah bekas PD Pasar Jaya juga akan kita bangun rumah. Mau kita bersihkan," ucap dia.

Dengan pembersihan itu diharapkan para pelancong bisa menikmati pasar heksagonal dan plaza yang sudah ditata oleh Pemprov DKI. Tak lupa pula ada perbaikan jalan ke makam keramat Habib dan Masjid Luar Batang.

"Ini saya yakin akan menambah peziarah dan juga turis yang main ke Pasar Ikan. PKL yang kita tata di sana juga pasti akan lebih untung," tandas dia.(X-11)