Setelah Ahok Putuskan Jalur Independen, Yusril Dekati PDIP

PDIP menjadi partai politik yang bisa dengan mudah mengantarkan bakal calon kepala daerah maju di Pilgub DKI. Melalui PDIP, bakal calon tak perlu berkoalisi untuk bisa mencalonkan diri.

Peluang itu juga ditangkap oleh bakal calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra. PDIP pada awalnya sudah disebut-sebut ingin mengusung calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Namun Ahok lebih memilih jalur independen.

"Ada, ada komunikasi, terutama setelah petahana menyatakan bahwa akan menggunakan jalur independen," kata Yusril kepada Metrotvnews.com di kantornya, Office 88 Kota Kasablanka, Jalan Casblanca, Jakarta Selatan, Senin (21/3/2016).

Setelah keputusan Ahok itu, Yusril mengungkapkan, PDIP akan melakukan perlawanan untuk melawan Ahok. "Dan PDIP kemudian akan melakukan perlawanannya katanya," ucap Yusril.

Hingga saat ini Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu belum mendapat kepastian dari PDIP. Menurutnya, wajar parpol melakukan banyak pertimbangan.

"Kita terus berkomunikasi dengan PDIP, apakah PDIP akan mengajukan calon sendiri atau akan mendukung calon-calon yang ada di luar PDIP, hal itu sangat mungkin terjadi. Bahkan PDIP balik mendukung petahana pun bisa kembali terjadi," sebut Yusril.

Yusril mengaku telah bertemu petinggi PDIP, yakni Megawati Soekarnoputri secara langsung. Megawati belum memberikan respon apapun.

"Belum ada keputusan, saya kira semua partai akan sama," ungkap Yusril.(X-11)