Jessica Sempatkan Beli Sabun

JESSICA Kumala Wongso menolak melaknjutkan rekonstruksi versi fakta penyidik Polda Metro Jaya. Sebelum kembali ke tahanan, Jessica menyempatkan diri berbelanja peralatan mandi.

"Jessica tidak melihat karena menolak mengikuti ya tidak perlu di TKP saat rekonstruksi dilakukan," tutur Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Krishna Murti, Minggu (7/2/)

Jessica menolak memeragakan sembilan adegan dari total total 65 adegan yang direka ulang. Krishna menuturkan, jalannya rekonstruksi tetap dilanjutkan. Sementara Jessica menyempatkan diri membeli sabun sebelum kembali menuju ruang tahanan.

"Belum kembali ke Polda, yang bersangkutan beli sabun. Bath and body soap kalau gak salah," tuturnya.

Rekontruksi ini merupakan kali ketiga yang dilakukan Jessica. Ada dua versi dalam adegan yang dilakukan di Restoran Olivier, West Mall, Grand Indonesia (GI), Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pertama, rekonstruksi berdasarkan keterangan tersangka Jessica Kumala Wongso. Kedua, rekontruksi dilakukan berdasarkan fakta versi penyidik terkait kematian Wayan Mirna Salihin.

Mirna semaput usai menyeruput kopi, Rabu 6 Januari. Menurut keterangan Marwan, 31, karyawan Resto Olivier, tempat korban memesan kopi. Mirna bersama temannya Hanie datang sekitar pukul 17.00 WIB. Di Resto tersebut sudah menunggu Jessica yang datang sekitar pukul 16.09 WIB.

Sebelum Mirna dan Hanie tiba, Jessica sudah memesan tiga minuman. Satu cangkir es kopi Vietnam untuk Mirna. Sementara Jessica dan Hanie menikmati koktail. Setelah satu kali sedot, Mirna semaput. Korban sempat dilarikan ke klinik mal, sebelum akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat. Namun, nyawanya tidak tertolong.

Jumat, 29 Januari malam, penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya menetapkan Jessica sebagai tersangka atas kasus kematian Wayan Mirna Salihin. Jessica ditangkap penyidik Sabtu, 30 Januari sekitar pukul 07.00 WIB di salah satu hotel di kawasan Mangga Dua Square, Jakarta Utara (X-2)