Sisir Rumah Kos, 10 Pemakai Narkoba Ditangkap

Akmal Fauzi
29/1/2016 18:23
Sisir Rumah Kos, 10 Pemakai Narkoba Ditangkap
(Illustrasi ANTARA/Rahmad)

Sebanyak 10 orang diamankan petugas Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya bersama dengan Satuan Narkoba Polres Jakarta Timur, dan POM TNI saat menggerebek indekos di jalan Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Jum'at ( 29/1).

Kesepuluh orang tersebut terbukti posotif menggunakan narkoba saat dilakukan tes urin di lokasi penggerebekan. Bahkan diantaranya ditemukan beberapa barang bukti.

Seperti yang ditemukan di kamar M 10 yang dihuni seorang wanita berinisial T. Di sana ditemukan alat hisap atau bong serta beberapa bungkus pelastik paketan kecil bekas narkoba dan alat kontrasepsi. Bahkan di kamar tersebut ditemukan fotocopy Kartu Tanda Anggota TNI.

Ratusan petugas bersenjata lengkap menyisir satu persatu kamar yang berjumlah 181 unit yang terdiri dari 15 blok tersebut. Anjing pelacak pun diturunkan untuk menyisir rumah kos atas nama Haji Amang.

Para penghuni kemudian digiring untuk melakukan tes urin. Hasilnya ada 10 orang yang positif narkoba termasuk T.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan operasi tersebut merupakan upaya perang terhadap narkoba yang makin masif peredarannya. Pihaknya sengaja menerjunkan ratusan personel bersenjata lengkap sebagai upaya maksimal memberantas peredaran narkoba.

"(Operasi) ini bukan dari pengembangan kasus, (tempat) ini dari pemetaan kami yang disinyalir menjadi tempat peredaran narkoba. Untuk itu kami terjunkan petugas gabungan sebagai tindakan maksimal," ujarnya di lokasi

Indekos yang bertarif Rp750 ribu hingga Rp1,6 juta perbulan ini memang kerap dikunjungi orang yang bukan penghuni. Biasanya mereka kerap datang pada malam hari.

"Kalau sudah jam 20.00 sering didatangi orang, masuk ke kamar dua sampai tiga orang seelah itu keluar tengah malam," ujar Andri, 45, warga sekitar.

Menurutnya, rata-rata penghuni di indekos tersebut adalah remaja wanita yang bekerja di cafe-cafe sekitar Jakarta Timur.

"Tertutup juga sih orang-orangnya enggak pernah berkumpul sama warga sekitar," ucapnya (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya