Kolong Tol Sedyatmo Bakal Dijadikan Lahan Parkir RPTRA Kalijodo

PEMPROV DKI Jakarta tengah menertibkan bangunan liar di kolong Tol Sedyatmo, kawasan Kalijodo, Jakarta Utara. Areal tersebut rencananya dialihfungsikan sebagai lahan parkir tambahan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo.

Wali Kota Jakarta Utara, Wahyu Haryadi mengatakan, saban akhir pekan, pengunjung RPTRA Kalijodo membludak. Pengelola pun kewalahan menampung kendaraan.

"Untuk sarana parkir RPTRA Kalijodo, sarana olahraga, dan taman," kata Wahyu di lokasj penertiban, kolong Tol Sedyatmo, Pejagalan, Jakarta Utara, Rabu 14 Juni 2017.

Wahyu belum bisa memastikan kapan alih fungsi kolong tol selesai. Yang jelas, ia menjanjikan pengerjaannya dikebut. Hal itu agar warga tidak kembali mendirikan bangunan semi permanen di kolong tol Sedyatmo. "Semoga terealisasikan segera," ucapnya.

Wahyu menyebut pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga selaku pemilik lahan. Pemprov, kata dia, juga terus berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan TNI untuk menjaga kolong tol tidak kembali dihuni secara liar.

Penertiban kolong tol Sedyatmo memang bukan kali pertama. Tercatat, sebelum ini, pemerintah juga pernah menggusur kawasan yang ada di Jalan Kepanduan I itu pada Maret 2016. Penggusuran dilakukan tak lama setelah kawasan prostitusi Kalijodo rata dengan tanah.

Sebelum itu, Pemerintah Kota Jakarta Utara sudah dua kali menggusur permukiman liar di kolong Tol Sedyatmo pada 2006 dan 2007. Namun warga bandel, mereka selalu kembali ke sana. Di kolong tol warga mendirikan bangunan semipermanen menggunakan bahan seadanya.(OL-3)