Djarot-Rini Bahas Tiga Proyek Infrastruktur Jakarta

PLT Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat bertemu dengan Menteri BUMN Rini Soemarno di Balai Kota Jakarta, hari ini. Keduanya membahas tiga proyek, satu di antaranya soal pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung.

Ada sejumlah lahan DKI yang masuk ke dalam proyek tersebut. "Kereta api cepat yang masuk trase di Jakarta itu Halim dan Makassar," kata Djarot di Balai Kota, Kamis (8/6).

Selain bicara soal kereta cepat, Rini juga membahas soal perkembangan proyek light rapid transit (LRT). Rini mengatakan kontraktor utama PT Wijaya Karya (WIKA) sedang menyelesaikan LRT jalur Kelapa Gading, Jakarta Utara, sampai Velodrome, Jakarta Timur.

"Kami minta supaya proyek ini dikerjakan tepat waktu," ucap Rini.

Selanjutnya, jalur LRT Kelapa Gading ke Rawamangun akan terintegrasi dengan jalur Cibubur-Cawang, Cawang-Bekasi Timur, dan Cawang-Dukuh Atas. Tiga jalur ini murni lahan pemerintah pusat.

Diketahui, pembangunan LRT dipersiapkan untuk penyelenggaraan Asian Games 2018. LRT diharapkan bakal menjadiakan menjadi alternatif transportasi umum bagi masyarakat.

Terakhir, pembahasan keduanya adalah soal pembangunan Simpang Susun Semanggi. Jarot meminta agar Rini bisa membuka jalan tersebut pada 15 Juli mendatang. "Jadi kami mesti kejar. Itu sih dasar pertemuan kami dan cukup efektif tadi," ujar Rini.

Simpang Susun Semanggi juga merupakan proyek yang dikerjakan PT Wika. Pembangunan Simpang Susun Semanggi sudah pada tahap pemasangan box grider. Beberapa pekerjaan yang masih perlu diselesaikan ialah pemasangan lampu pada jembatan, jalan turunan, dan pembatas jembatan. (MTVN/X-12)