Jakarta Fair Targetkan 5,7 Juta Pengunjung

RANGKAIAN peringatan ulang tahun ke-490 Jakarta pada tahun ini akan kembali dimeriahkan pameran Jakarta Fair di Jakarta Internasional Expo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Pergelaran pameran yang akan dibuka pada 8 Juni itu menargetkan kunjungan 5,7 juta orang dengan perputaran uang mencapai Rp6 triliun-Rp7 triliun.

Marketing Direktur PT JI Expo Ralph Scheunewann mengatakan Jakarta Fair pada tahun ini bertepatan dengan 50 tahun perjalanan acara tahunan tersebut.

Berbagai sajian hiburan dan hadiah yang memanjakan masyarakat sudah disiapkan.

"Tidak hanya itu, acara ini diharapkan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya di Jakarta. Acara ini adalah arena festival dan arena perdagangan terbesar se-Asia Tenggara. Tidak hanya itu, pameran ini juga menjadi ajang promosi berbagai produk unggulan. Tentu aktivitasnya diharapkan bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi dengan perputaran uang, promosi Jakarta, dan penyerapan tenaga kerja," jelasnya

Sejak Jakarta Fair digelar pada 1968, jumlah peserta dan pengunjung Jakarta Fair terus meningkat.

"Peserta terdiri atas perusahaan multinasional, besar, menengah, usaha kecil, BUMN, dan anjungan pemerintah hingga tingkat kabupaten," terang Ralph.

Perusahaan-perusahaan yang sudah mendaftarkan diri ikut dalam pameran tersebut berdatangan dari sektor industri otomotif, teknologi informasi, komputer, fashion and garment, dan kuliner.

Dari sektor pemerintah, produk yang akan dipamerkan ialah berbagai program yang sudah dicapai dan yang sedang berjalan, termasuk informasi iklim investasi.

Jakarta Fair yang juga bertepatan dengan perayaan Idul Fitri dan Ramadan kali ini akan dibuka setiap hari dari pukul 15.30 WIB hingga 23.00 WIB.

Untuk memudahkan akses masyarakat menuju lokasi pameran yang berada di Kemayoran, pihak penyelenggara akan menambah moda transportasi.

General Manager PT JI Expo Oki Setiawan menuturkan pihaknya akan menambah jumlah shuttle bus untuk disebar ke seluruh wilayah DKI menuju Kemayoran.

"Penambahan moda transportasi ini untuk memudahkan masyarakat menuju Kemayoran. Apalagi, Jakarta Fair kali ini juga bertepatan dengan libur panjang anak sekolah," ujarnya. (Sru/J-1)