Bom di Kampung Melayu Mirip Bom Pandawa Bandung

PIHAK kepolisian menyatakan ada kemiripan antara bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu (24/5) malam dengan bom panci di Taman Pandawa, Bandung pada akhir Februari silam. Kedua terduga pelaku disinyalir berkaitan dengan kelompok ISIS.

"Dari barang bukti ada kesamaan dengan kasus yang di Bandung beberapa waktu lalu," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Markas Besar Polri.

Dari olah tempat kejadian perkara pada Rabu malam, polisi menemukan lempengan aluminium dan struk pembelian panci di sebuah supermarket di Padalarang, Jawa Barat. Polisi telah memastikan bahwa bom yang meledak berupa bom panci.

"Cuma yang ini strukturnya lebih sempurna," kata Kepala Bagian Mitra Polri Komisaris Besar Awi Setiyono.

Barang bukti lainnya, terdapat beberapa potongan tubuh, serpihan kain, serpihan ransel, pakaian atau atribut korban, material yang diduga bahan bom, kabel switcher, casing ponsel, KTP, serta fotokopi KTP. Bom tersebut diperkirakan tersimpan di dalam tas ransel saat diledakkan.

Pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu ini disinyalir terkait dengan ISIS. Namun belum dipastikan mereka berasal dari kelompok teroris mana. Sementara teror bom yang terjadi di Taman Pandawa, Bandung, pada 27 Februari lalu disebut berkaitan dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).(OL-3)