Polisi Cari Pengedar Foto Penggerebekan Pesta Gay

KEPOLISIAN mengaku tidak menyebar foto-foto saat penggerebekan pesta gay di salah satu pusat kebugaran di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya justru akan menyelidiki siapa oknum yang menyebar foto-foto saat penggerebekan berlangsung.

"Untuk foto-foto yang beredar, sedang kita selidiki, karena banyak masyarakat yang tahu kegiatan itu. Kita tidak tahu siapa yang memotret pertama kali dan polisi tidak pernah mengedarkan, tetapi polisi sudah mencegah supaya masyarakat yang tidak berkepentingan memotret," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (24/5).

Argo menjelaskan, pihaknya terbuka jika ada masyarakat yang mengetahui penyebar foto tersebut. Argo juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak menyalahgunakan foto yang sudah terlanjur menyebar tersebut.

"Silahkan melapor jika memang mengetahui, semua ada prosesnya. Tentunya kami akan menindaklanjuti," jelas Argo.

Sebelumnya Koalisi Advokasi untuk Tindak Kekerasan terhadap Kelompok Minoritas Identitas dan Seksual mengecam penyebaran foto tersebut. Koalisi ini menilai penyebaran foto tersebut dapat menurunkan derajat kemanusiaan para pria itu.

Setidaknya terdapat 141 pria yang sempat digelandang ke kantor Polres Jakarta Utara. Dari hasil pemeriksaan, polisi menetapkan sebanyak 10 tersangka dan sisanya dipulangkan. (MTVN/X-12)