Perlu Audit Lingkungan untuk Pulau Reklamasi yang Sudah Terbangun

TIM Sinkronisasi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, diwakili oleh Marco Kusumawijaya, bertemu dengan Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Gamal Sinurat, membahas soal penghentian reklamasi pantai utara Jakarta.

Gamal mengatakan, dari pertemuan itu muncul usulan untuk membuat audit lingkungan terkait pulau-pulau reklamasi yang sudah terbangun. Audit lingkungan terhadap Pulau C, D, dan G diperlukan sebelum reklamasi disetop.

"Menurut tim, sebelum melangkah lebih lanjut, perlu dilakukan dulu audit terhadap pulau-pulau yang sudah terbangun supaya nanti program berikutnya lebih tahu, jadi tahu apa yang mau dilakukan di atas pulau-pulau terbangun itu," kata Gamal di Gedung G Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (23/5).

Gamal menerangkan, kegiatan tim audit nanti cuma sebatas melakukan penelitian terhadap tiga pulau itu. Tim audit mencari solusi soal nasib pulau yang sudah dibangun.

"Maksud dari audit lingkungan ini untuk nanti bahan telaahan lebih lanjut, mau dijadikan apa pulau yang sudah terbangun ini dalam hal fungsinya," ujarnya.

Soal regulasi, Gamal menegaskan, tim audit tidak akan membahasnya. Menurut dia, keputusan soal landasan hukum tak dibahas oleh level Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). "Yang melakukan audit itu Dinas Lingkungan Hidup," ujar Gamal. (MTVN/X-12)