Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Menteri LHK Minta Program Adiwiyata Jadi Gerakan Nasional

MICOM
23/12/2018 08:00
Menteri LHK Minta Program Adiwiyata Jadi Gerakan Nasional
Dok KLH(Dok KLH)

PENYERAHAN penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional tahun 2018 ini telah memasuki pelaksanaan yang ke-13 kalinya, sejak tahun 2006 yang lalu. Tahun ini, 279 sekolah telah memenuhi kriteria dan berhasil mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional. Sedangkan untuk penghargaan Adiwiyata Mandiri, sebanyak 117 sekolah berhasil mendapat predikat sekolah Adiwiyata Mandiri.

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya berharap agar penghargaan Adiwiyata ini menjadi gerakan nasional yang dapat membangkitkan sekolah dan madrasah di Indonesia.

"Kedepan, kita kembangkan bersama-sama, bertekad agar Adiwiyata ini kita jadikan gerakan nasional.", ujar Menteri Siti, di Jakarta, Jumat (21/12).

Baca juga : Diduga Diserang Hewan Buas, Warga Lampung Barat Ditemukan Tewas

Lanjut Menteri Siti, program Adiwiyata bertujuan untuk menciptakan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan. Melalui Adiwiyata, diharapkan dapat mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Penghargaan tahun 2018 ini menjadikan jumlah sekolah yang mendapat penghargaan Adiwiyata menjadi 3.871 sekolah, yaitu 727 sekolah Adiwiyata Mandiri dan 3.144 Sekolah Adiwiyata Nasional. Dengan demikian terdapat puluhan atau bahkan ratusan ribu orang yang terlibat dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan baik guru, murid, maupun warga sekolah lain dan masyarakat sekitar.

Adiwiyata sendiri memiliki makna, tempat yang ideal bagi seseorang untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam kehidupan sosial, khususnya di bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Baca juga : Refleksi Laporan Kinerja KLHK Selama 2023 Beri Bukti Bukan Sekadar Janji

Terdapat empat komponen dalam program Adiwiyata, yaitu kebijakan sekolah berwawasan lingkungan, kurikulum sekolah berbasis lingkungan, kegiatan sekolah berbasis partisipatif dan pengelolaan sarana dan prasarana pendukung ramah lingkungan.

Pada tahun 2018, KLHK mendapatkan usulan 875 sekolah yang terdiri atas 784 sekolah negeri dan 91 sekolah swasta dari Dinas Lingkungan Hidup, di 273 Kota/Kabupaten dari 32 Provinsi untuk mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional.

Sedangkan, untuk penghargaan Adiwiyata Mandiri, 314 sekolah yang terdiri atas 290 sekolah negeri dan 24 sekolah swasta dari 134 kota/kabupaten di 27 propinsi yang diusulkan untuk mendapat predikat sekolah Adiwiyata Mandiri. (RO/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya