Wakapolri Hadiri Konferensi Kepala Kepolisian se-Asia Selatan di Bangladesh

WAKIL Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Komisaris Jenderal Pol Drs Syafruddin menghadiri Chiefs of Police Conference of South Asia and Neighbouring Countries di Kota Dhaka, Bangladesh, 12-14 Maret 2017.

Pertemuan yang diikuti 21 negara peserta itu diselenggarakan oleh Interpol dan Kepolisian Bangladesh dalam rangka peningkatan kerja sama internasional.

Acara tersebut membahas tentang masalah terorisme, pembatasan gerak ekstremisme, serta kejahatan lintas negara (trans national crime).

Adapun delegasi dari Polri terdiri atas Wakapolri, Hubungan Internasional, Detasemen Khusus 88, dan Badan Reserse Kriminal.

Wakapolri Syafruddin mengatakan, pihaknya saling berdiskusi tentang keberhasilan mengatasi masalah terorisme di Tanah Air dengan beberapa negara sahabat, salah satunya dengan delegasi Afghanistan.

"Ketika bertemu dengan delegasi Afganistan, Polri membahas lebih dalam tentang terorisme, karena Indonesia memiliki sejarah yang panjang tentang terorisme dengan Afganistan sejak zaman Mujahidin sampai Al Qaida, dimana para pelaku teror yang senior di Indonesia merupakan alumni Afganistan," kata Syafruddin.

Di sela-sela pertemuan tersebut, Wakapolri juga bertemu dengan Deputi Kepala Kepolisian Diraja Malaysia (PDRM) Inspektur Jenderal Datuk Seri Noor Rashid Ibrahim terkait dengan kondisi Siti Aisyah yang menjadi tersangka pembunuhan Kim Jong-nam, saudara tiri Presiden Korea Utara Kim Jong-un.

"Untuk kegiatan ekstremisme, Kepolisian Diraja Malaysia selalu bekerja sama dengan Polri dan kita merasa perlu ditingkatkan lagi. Sedangkan mengenai Siti Aisyah, ia didakwa dengan Section 302 (pembunuhan) dan saat ini ditahan di penjara di Kuala Lumpur," ujarnya. (RO/OL-3)