Jasad Churkin akan Diperiksa Lebih Lanjut

KEMATIAN mendadak Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Vitaly Churkin, pada Senin (20/2) waktu setempat, membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.

Pemeriksa medis, kemarin, mengatakan penyebab dan cara kematian Dubes Rusia itu perlu dikaji lebih lanjut, termasuk pemeriksaan toksikologi dan lainnya.

Juru bicara rumah sakit, Julie Bolcer, mengatakan pemeriksaan itu akan membutuhkan waktu lama.

Pemeriksaan medis biasanya dilakukan untuk menyelidiki kematian yang terjadi karena kekerasan kriminal, kecelakaan, bunuh diri, kematian mendadak seseorang yang terlihat sehat, atau jika orang meninggal karena tidak biasa atau mencurigakan.

Churkin yang telah menjadi utusan Rusia untuk PBB sejak 2006 mengeluh sakit ketika berada di kantornya sebelum akhirnya meninggal di rumah sakit.

Dubes terlama di PBB tersebut meninggal dunia sehari sebelum ulang tahun ke-65-nya.

Dewan Keamanan PBB mengheningkan cipta pada Selasa (21/2) waktu setempat untuk mengenang Churkin yang menurut Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres tidak hanya seorang diplomat yang luar biasa, tetapi juga manusia yang luar biasa.

"Presiden Rusia Vladimir Putin menghormati Churkin sebagai diplomat profesional dan berbakat," ujar juru bicara Dmitry Peskov seperti dilansir kantor berita Rusia, TASS.

Rekan diplomatik dari seluruh dunia juga berkabung atas kematian Churkin yang mereka sebut memiliki pengetahuan mendalam tentang diplomasi dan kepribadian yang berwarna.

Kematian Churkin akan menjadi penyesuaian besar untuk Rusia, PBB, dan masyarakat internasional, belum lagi dengan sekjen yang baru dan pemerintahan baru di Washington.

Sementara itu. DK PBB akan mulai membahas Ukraina dan Suriah pada pekan ini.

Churkin muncul sebagai wajah dari pendekatan baru untuk urusan luar negeri Uni Soviet pada 1986.

Ketika dirinya menjadi saksi di depan Kongres AS terkait dengan insiden Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl, itu menjadi momen langka karena jarangnya pejabat Uni Soviet yang muncul di hadapan kongres.

Dalam pemerintahan, Churkin membuktikan kehadiran dirinya yang fleksibel dengan banyak perubahan setelah pembubaran Uni Soviet.

Ia pernah menjadi Dubes Rusia untuk Kanada dan Belgia serta pos lainnya. (AP/Ihs/I-2)