Ledakan Truk Tangki Tewaskan 73 Orang

KORBAN tewas akibat ledakan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Tete, Mozambik, bertambah menjadi 73 orang.

"Kami pastikan bahwa sejauh ini 73 warga kehilangan nyawa akibat kecelakaan ini. Sementara itu, korban lain kebanyakan menderita luka bakar 50%. Ini baru pertama kalinya terjadi," ujar Menteri Dalam Negeri Mozambik Carmelita Namashulua, kemarin.

Sebagian besar korban luka bakar yang dirawat di Rumah Sakit Tete ialah anak-anak. Presiden Filipe Nyusi menyebut kecelakaan itu sebagai tragedi.

Pemerintah mengumumkan hari berkabung selama tiga hari sejak Sabtu (19/11).
Pemerintah pun membentuk komisi investigasi untuk menyelidiki penyebab kecelakaan. Sementara itu, sopir truk hingga kini belum dapat ditemukan.

Kecelakaan itu terjadi pada Kamis (17/11), ketika ratusan orang berdesakan mengambil BBM dari truk tangki menggunakan selang dan jeriken. Ledakan api muncul di sekitar truk ketika BBM tengah dialirkan. Truk tangki itu tengah mengangkut 30 liter BBM dari Pelabuhan Beira, Mozambik, ke area terpencil Malawi.

Kecelakaan itu terjadi di area terpencil di provinsi yang terletak di sebelah utara Mozambik sehingga akses penanganan pun sulit.

Mozambik ialah salah satu negara termiskin di dunia yang baru-baru ini menaikkan harga BBM karena nilai mata uang mereka merosot tajam.(AFP/Nat/I-2)