Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SIDANG Umum ke-44 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) telah ditutup oleh Presiden AIPA sekaligus Ketua DPR RI di Jakarta pada Rabu (9/8). Ada 30 resolusi telah disetujui oleh Parlemen ASEAN, di antaranya mengenai isu stabilitas politik, isu Myanmar dan laut Cina Selatan.
Baca juga: Para Delegasi AIPA Ke-44 Dikenalkan Wajah Kebudayaan Nusantara di TMII
Ketua Desk Regional Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma Rudana mengatakan negara-negara di kawasan ASEAN atau AIPA ini berkomitmen untuk engage dengan goverment. Makanya, kata Putu, resolusi ini akan didorong ke pemerintah agar segera ada action dan implementasi.
“Semua negara AIPA harus segera menjalankan resolusi ini. Karena komitmen sidang umum ini adalah sebenarnya aspirasi dari seluruh masyarakat ASEAN. Kalau kita bicara parlemen kan aspirasinya dari rakyat, tentu aspirasi ini akan kita serahkan kepada pemerintah masing - masing untuk segera mengimpletasikan yang dibutuhkan agar bisa memberikan penguatan kesejahteraan, kestabilan, kesolidan dan perdamaian kepada kawasan ASEAN," ujarnya lewat keterangan yang diterima, Sabtu (12/9).
Baca juga: Jokowi akan Pimpin 12 Pertemuan di KTT ke-43 ASEAN
Putu menuturkan Sidang Umum AIPA Ke-44 juga telah menyetujui percepatan transisi ekonomi hijau (green economy), pengembangan inovasi teknologi untuk pembangunan dan pertumbuhan berkelanjutan, serta isu ketahanan energi dan air.
Dia mengingatkan pula agar parlemen negara ASEAN mengawal isu-isu lainnya yang dibahas di masing-masing komite Sidang Umum AIPA Ke-44. Mulai dari, isu kesetaraan gender, keterlibatan pemuda, hingga isu sawit nikel, konflik Rusia-Ukraina, hingga Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's).
Dalam laporan hasil komite organisasi dalam Sidang Umum AIPA Ke-44, Putu mengatakan bahwa ASEAN juga harus solid, saling menjaga, dan bekerja sama untuk menjaga kawasan Asia Tenggara, termasuk memperkuat kepentingan ASEAN secara parlementer.
"ASEAN yang dulunya tidak dilirik sekarang menjadi daya tarik karena meningkatnya persaingan antara kekuatan besar. Dengan segala kepentingan dan potensinya, mari kita kawal bersama ASEAN unity dan centrality," ujarnya.
Lebih lanjut, Putu menuturkan para delegasi Sidang Umum AIPA Ke-44 menandatangani komunike bersama, serta bersepakat bahwa ASEAN memiliki peran penting dalam menjaga perdamaian kawasan dan stabilitas global.
"Sebagai penutup, tidak lupa saya menyampaikan terima kasih kepada para negara-negara peserta AIPA, pemerintah, observer, panitia, keamanan, media, serta masyarakat yang terus mengawal jalannya Sidang Umum AIPA Ke-44 di Jakarta yang berjalan dengan lancar dan sukses," ujarnya.
Baca juga: Bentuk Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi dan Peranan Indonesia
Sidang Umum Ke-44 AIPA merupakan salah satu puncak keketuaan DPR RI di AIPA menyusul presidensi DPR sebagai Ketua AIPA pada tahun 2023, sejalan dengan Keketuaan Indonesia di ASEAN.
Sidang Umum Ke-44 AIPA yang digelar di Jakarta Senin (7/8) hingga Rabu (9/8) itu mengusung tema "Responsive Parliaments for a Stable and Prosperous ASEAN" atau parlemen yang responsif untuk ASEAN yang stabil dan sejahtera.
Selain sembilan anggota negara ASEAN, Sidang Umum Ke-44 AIPA juga dihadiri 18 negara pengamat (observer) dan tamu, serta perwakilan sembilan organisasi internasional. Total delegasi yang mengikuti sidang umum diperkirakan mencapai 605 orang. (Ant/H-3)
Parlemen perkenalkan batik ke delegasi IPPP
PM Israel Benjamin Netanyahu menerima tepuk tangan meriah dari para anggota parlemen Amerika Serikat (AS) meskipun ada kejahatan perang di Gaza
Forum pertemuan parlemen antar negara pasifik sepakat untuk saling tingkatkan investasi
Putu sebagai perwakilan dari Parlemen Indonesia memberikan pandangan menyangkut dengan perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang kuat.
BKSAP DPR akan memberi perhatian pada perkembangan ekonomi hijau dengan berfokus pada kesejahteraan masyarakat
Ketua KWP 2022-2024 Ariawan mengapresiasi penyelenggaraan AJK IV dan Pameran Foto Warna-Warni Parlemen XIV.
Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI mengikuti pertemuan ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) Caucus ke-15 di Jerudong, Brunei Darussalam.
TPS 19 Banjar Teba, Kec. Jimbaran dipilih menjadi salah satu tempat yang dikunjungi oleh para observer.
Putu Supadma Rudana menegaskan pentingnya Program Pemantauan Pemilu atau Election Visit Program (EVP) 2024 yang dilaksanakan di Bali.
Sudah ada 19 negara sahabat dan tiga organisasi parlemen internasional mengonfirmasi akan menjadi pemantau atau observer pada penyelenggaraan Pemilu 2024 di Indonesia.
Negara tidak boleh mengurangi hak rakyat dalam menjalankan kedaulatannya, harus diberi ruang kebebasan yang seluas-luasnya bagi rakyat untuk memilih sesuai hati nuraninya,
Sidang Umum AIPA dihadiri oleh sekitar 600 delegasi yang terdiri dari parlemen ASEAN anggota AIPA, perwakilan parlemen negara observer dan organisasi internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved