Puluhan Jurnalis Diburu Erdogan

PEMERINTAH Turki, kemarin, mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi lebih dari 40 jurnalis dalam fase baru pe­nindakan hukum yang kontroversial setelah kudeta yang gagal.

“Jaksa antiteror Istanbul me­ngeluarkan surat perintah penangkapan bagi 42 jurnalis sebagai bagian dari penyelidik-an ke kudeta yang gagal,” kata kantor berita Anadolu.

Di antara mereka yang ditargetkan surat perintah tersebut ialah wartawan terkemuka Nazli Ilicak, yang dipecat dari surat kabar propemerintah, Sabah, pada 2013 karena mengkritik menteri yang terseret skandal korupsi.

Pemerintah menyalahkan skandal tersebut kepada ulama karismatik Fethullah Gulen, yang dituduh Presiden Recep Tayyip Erdogan sebagai dalang kudeta.

“Lima orang telah ditahan sejauh ini meskipun 11 dari para tersangka diyakini sudah berada di luar negeri,” ujar kantor berita Dogan.

Polisi sedang mencari Ilicak di resor liburan di Bodrum, barat daya Agean Region, Turki.
Lebih dari 13 ribu orang telah ditahan pemerintah Turki. Uni Eropa telah menyatakan keprihatinan atas serangkaian tindakan keras yang dilakukan rezim Turki tersebut terhadap ri­buan orang yang dituduh ter­libat kudeta. Eropa juga me­ngecam pemberlakuan keadaan darurat di ‘Negeri Dua Benua’ itu.

“Respons terhadap kudeta tidak boleh melanggar aturan hukum dan kebebasan dasar seperti kebebasan pers,” kecam Kementerian Luar Negeri Prancis. (AFP/Hym/I-2)