Negara Bagian Jerman Batasi Akses Bagi yang Tidak Divaksin Covid-19

KETIKA tingkat infeksi covid-19 di Jerman telah meningkat ke level tertinggi yang pernah tercatat, beberapa dari 16 negara bagian di negara itu pada Selasa mulai membatasi akses ke acara, restoran, dan bar bagi mereka yang tidak divaksin.

Daftar negara bagian yang sekarang menerapkan apa yang disebut "2G rule" diikuti oleh North-Rhine Westphalia, negara bagian yang paling padat penduduknya. 2G adalah singkatan dari "geimpft" (divaksinasi) dan "getestet" (diuji).

Untuk menghadiri acara selama musim Karnaval Jerman, juga dikenal sebagai "Musim Kelima" yang dimulai pada 11 November, orang juga harus mematuhi aturan baru, yang menurutnya individu yang divaksinasi atau pulih juga harus menunjukkan hasil tes negatif untuk covid-19. Anak-anak dan remaja dikecualikan dari sebagian besar tindakan ini.

"Situasi covid-19 semakin buruk," kata Hendrick Wuest, perdana menteri North-Rhine Westphalia, selama konferensi pers pada Selasa, yang menekankan bahwa timur dan selatan negara itu sangat terpukul.

Setelah meningkat lebih dari 100 dalam satu minggu, tingkat kejadian selama tujuh hari di Jerman mencapai rekor tertinggi baru sepanjang masa yaitu 312,4 kasus per 100.000 penduduk pada Selasa, menurut Robert Koch Institute (RKI) untuk penyakit menular.

Pekan lalu, jumlah harian infeksi baru melebihi 50.000 untuk pertama kalinya sejak dimulainya pandemi. Pada Selasa, RKI mencatat 32.048 infeksi baru. (Xinhua/OL-13)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Muhamad Fauzi