Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BELGIA, Rabu (7/4), mengumumkan membatasi penggunaan vaksin covid-19 AstraZeneca khusus bagi warga yang berusia 55 tahun ke atas setelah Badan Obat-Obatan Eropa (EMA) menyebut vaksin itu bisa menyebabkan pengentalan darah, meski jarang.
Penghentian vaksinasi covid-19 menggunakan vaksin AstraZeneca bagi warga berusia antara 18 dan 55 tahun didasarkan pada penemuan ilmiah, ujar Kementerian Kesehatan Belgia.
Warga yang berusia di antara 18 dan 55 tahun, imbuh kementerian itu, akan mendapatkan suntikan vaksin Pfizer/BioNTech atau Moderna.
Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Prancis Mengemas Vaksin Pfizer
Berbeda dengan negara-negara Uni Eropa lainnya, Belgia tidak pernah membatasi penggunaan vaksin covid-19 AsstraZeneca, sembari menunggu rekomendasi dari EMA.
Meski begitu, pemerintah Belgia menegaskan keputusan itu tidak akan mempengaruhi kampanye vaksinasi covid-19 yang telah berjalan mengingat mayoritas lansia di negara itu telah divaksin.
Menjelaskan keputusan terkait vaksin AstraZeneca, Kementerian Kesehatan Belgia mengungkapkan bahwa vaksin itu secara signifikan menurunkan risiko dirawat di rumah sakit bagi warga yang berusia 55 tahun ke atas.
Untuk mereka yang berusia di bawah itu, vaksin AstraZeneca tetap bermanfaat namun vaksin alternatif telah ada dan memiliki rasio manfaat/risiko yang lebih baik. (AFP/OL-1)
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
KEMENTERIAN Kesehatan menyebut tidak ada potensi mutasi virus covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru 2024 nanti. Saat ini, yang terbaru masih berasal dari varian omikron, yaitu JN.1.
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved