Presiden Singapura Sampaikan Belasungkawa untuk Korban SJ-182

PRESIDEN Singapura Halimah Yacob dan pejabat tinggi negara tersebut menyampaikan belasungkawa kepada Indonesia atas kecelakaan penerbangan Sriwijaya Air SJ 182 pada Sabtu (9/1).

Halimah sendiri dikabarkan menulis ucapan duka kepada Presiden Indonesia Joko Widodo, bahwa dia merasa sedih atas insiden itu.

"Atas nama rakyat Singapura, saya menyampaikan simpati yang sebesar-besarnya kepada rakyat Indonesia di saat duka ini," kata Presiden Halimah, Senin (11/1).

Dalam suratnya kepada Presiden Widodo, Perdana Menteri Lee Hsien Loong juga mengatakan ucapan belasungkawa dan pihaknya siap membantu Indonesia dalam pencarian Pesawat Sriwijaya SJ I82 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta.

"Belasungkawa kami sampaikan kepada rakyat Indonesia selama masa sulit ini. Singapura siap membantu dengan upaya pencarian dan pemulihan yang sedang berlangsung jika diperlukan oleh Indonesia," ungkap Lee.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan juga menulis surat kepada Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi.

"Harap jangan ragu untuk memberi tahu saya jika kami dapat membantu," katanya.

MFA mengatakan pada hari Minggu tidak ada laporan warga Singapura di dalam pesawat yang jatuh, yang membawa 62 penumpang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Penyelam angkatan laut Indonesia pada hari ini menyatakan telah mendekati kotak hitam pesawat, yang dapat menawarkan petunjuk penting mengapa Boeing 737-500 jatuh sekitar 10.000 kaki dalam waktu kurang dari satu menit sebelum menabrak Laut Jawa. (ChannelNewsAsia/OL-8)