Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Trump Tetap Klaim Menang Pilpres

Nur Aivanni
07/12/2020 01:00
Trump Tetap Klaim Menang Pilpres
Presiden Amerika Serikat Donald Trump(AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menegaskan tidak berniat melepaskan klaimnya bahwa kemenangan dalam pemilu bulan lalu telah dicuri darinya. Trump mengatakan kepada pendukungnya pada kampanye pertama pascapemungutan suara bahwa dia akan tetap menang.

Dalam pidatonya di Valdosta, Georgia, Trump juga meluncurkan serangkaian tuduhan lain bahwa pesaingnya, kandidat dari Partai Demokrat Joe Biden, telah berbuat curang dalam pemungutan suara. 

Selama 2 jam pidato, Trump menyatakan dia tidak akan menyerah. “Kita memenangi pemilu ini, tapi kita dicurangi. Itu sebuah fakta,” katanya.

Para pendukung Trump mendukung pilihan mereka dengan meneriakkan, “Kami akan terus berjuang untuk Trump!”

Meski kasus covid-19 sedang melonjak di AS, hanya sedikit yang mengenakan masker dalam kerumunan tersebut. Banyak pula yang mengabaikan aturan jaga jarak sosial.

Sikap Trump tersebut telah menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana dia akan bereaksi ketika tanggal pelantikan Biden pada 20 Januari 2021 tiba.

Trump baru-baru ini saja meninggalkan Gedung Putih sejak Biden diproyeksikan sebagai pemenang pemilu pada 7 November. Namun, Trump telah melakukan sejumlah perjalanan ke lapangan golf terdekatnya.

Muncul kekhawatiran dari beberapa anggota Partai Republik tentang apakah klaim kecurangan dari Trump yang terus berlanjut tersebut akan menurunkan partisipasi pemilih di antara kandidat Partai Republik dalam pemilihan mendatang.

Kampanye di Georgia itu sendiri bertujuan menggalang dukungan bagi dua kandidat anggota Senat dari Partai Republik yang menghadapi pemilihan putaran kedua. Pemilihan itu akan memutuskan partai mana yang nantinya mengontrol Senat AS.

Trump dalam pidatonya terus menyerang Demokrat. “Warga Georgia akan menentukan partai mana yang menjalankan setiap komite, menulis setiap undang-undang, mengontrol setiap dolar pembayar pajak,” katanya.

Jika Kelly Loeffler dan David Perdue kalah oleh penantang mereka asal Demokrat yaitu Raphael Warnock dan Jon Ossoff, berarti komposisi Senat akan terbagi rata antara Republik dan Demokrat. Itu juga berarti wakil presiden dari Demokrat, Kamala Harris, yang akan menjadi penentu seperti yang ditentukan oleh konstitusi.

Pertarungan di Georgia itu juga membutuhkan banyak dana. Menurut situs AdImpact, para kandidat telah menghabiskan biaya lebih dari US$315 juta.

Berbagai tokoh juga turun ke lapangan untuk mengumpulkan dukungan. Mulai dari mantan presiden Barack Obama, Wakil Presiden Mike Pence, hingga Trump sendiri.


Kasus virus

Di tengah persaingan politik, jumlah kasus covid-19 di AS terus melonjak. Data Johns Hopkins University kemarin menyebut telah terjadi rekor jumlah kasus virus korona dalam 24 jam sebanyak 230 ribu kasus baru dan 2.527 kematian. Total telah terjadi 14,6 juta kasus covid-19 dan lebih dari 281 ribu kematian di AS.

Pejabat Departemen Kesehatan AS memperingatkan adanya lonjakan setelah jutaan orang Amerika melakukan perjalanan untuk merayakan liburan Thanksgiving pekan lalu meskipun ada permintaan dari pihak berwenang untuk tetap di rumah.

Jumlah orang yang dirawat di rumah sakit karena covid19 juga terus meningkat, terutama di Negara Bagian California, Florida, New York, dan Texas. (AFP/X-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya