Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Biden Yakinkan para Sekutu Asia

Faustinus Nua
13/11/2020 01:15
Biden Yakinkan para Sekutu Asia
Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden(AFP)

PRESIDEN terpilih Amerika Serikat, Joe Biden, telah menelepon para sekutunya di Asia dan berjanji untuk meningkatkan kemitraan dan pakta pertahanan bersama.

Sehari setelah berbicara dengan para pemimpin Eropa, Biden kini berbicara dengan Scott Morrison dari Australia, Moon Jae-in dari Korea Selatan, dan pemimpin Jepang yang baru saja dilantik, Yoshihide Suga. Ketiganya sudah memberi selamat kepada Biden atas kemenangan baru-baru ini atas Donald Trump meskipun sang petahana menolak untuk menyerah.

Biden dan Suga membahas situasi keamanan yang semakin parah di sekitar kawasan itu. “Biden menyatakan komitmennya yang mendalam
untuk pertahanan Jepang dan kewajiban perjanjian yang telah berlangsung puluhan tahun,” kata tim transisinya.

Meski kemungkinan akan menyebabkan protes dari Beijing, Biden mengonfirmasi komitmen pertahanan ini diperluas ke wilayah Senkaku, kepulauan tak berpenghuni yang diklaim oleh Jepang dan Tiongkok dan telah menjadi bahan pertengkaran selama beberapa dekade.

Dalam pembicaraan terpisah selama 14 menit dengan Moon, Biden dikatakan telah menggambarkan aliansi ASKorea Selatan sebagai kunci keamanan dan kemakmuran di wilayah tersebut. Dia berjanji untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah Korea Utara dan perubahan iklim. Sebelumnya Trump secara terbuka telah mempertimbangkan penarikan pasukan dari Jepang dan Korea Selatan. 

Ketika menelepon Morrison, Biden menerima undangan untuk berkunjung tahun depan dalam rangka memperingati 70 tahun perjanjian keamanan antara AS-Australia. Biden juga menyoroti masalah perubahan iklim, yang selama ini lambat ditangani oleh pemerintah konservatif Australia meskipun menjadi bagian dari kesepakatan iklim Paris.

Morrison menggambarkan pembicaraan itu penuh dengan kehangatan dan mengatakan Biden tidak mengangkat masalah target karbon
nol bersih, tetapi berfokus pada teknologi pengurangan emisi.

Biden bertugas selama beberapa dekade di komite hubungan luar negeri Senat AS yang membuatnya berkeliling dunia untuk bertemu
para pemimpin asing. Dia juga menjabat sebagai wakil presiden di era Barack Obama dan kerap mempromosikan Amerika sebagai kekuatan di Pasifik.

Terpisah, peneliti Puslit Politik LIPI Dewi Fortuna Anwar mengatakan kebijakan Biden soal Asia Tenggara tidak akan banyak berubah. “Terlepas siapa pun presiden AS, walaupun gayanya berbeda, esensi dari kebijakan AS di Asia Tenggara ialah mencari dukungan dalam menghadapi Tiongkok,” ujarnya.


Gugat Michigan

Tim kampanye Donald Trump kemarin menggugat negara bagian Michigan untuk memblokir hasil voting Pilpres AS. Menurut pengaduan yang diajukan di pengadilan federal di Michigan, tim itu menuding banyak orang telah menyerahkan pernyataan tertulis yang menggambarkan dugaan pelanggaran dalam pemungutan suara. (AFP/Nur/X-11)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya