Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEBUAH serangan roket menghantam satu pangkalan Irak di provinsi terpencil Kirkuk yang menampung pasukan Amerika Serikat (AS). Hal itu dikatakan sumber-sumber keamanan.
Tidak ada laporan langsung tentang korban, kantor berita AFP mengutip sumber-sumber keamanan Irak dan AS melaporkan, Kamis (13/2).
Itu adalah serangan pertama di Pangkalan K1 sejak 27 Desember, ketika satu rentetan serangan sekitar 30 roket menewaskan seorang kontraktor AS di sana. Washington menuduh Kataib Hezbollah, sebuah faksi militer Irak yang dekat dengan Iran, sebagai dalangnya.
Dilaporkan dari Baghdad, Simona Foltyn dari Al Jazeera mengatakan serangan terbaru terjadi pada akhir 40 hari berkabung di Iran atas kematian jenderal senior Qassem Soleimani.
"Ada kemungkinan ini ada hubungannya dengan berakhirnya masa berkabung 40 hari untuk Qassem Soleimani hari ini," ujarnya seraya menambahkan serangan itu dapat menyalakan kembali ketegangan di wilayah tersebut.
Baca juga: Senat AS Batasi Kemampuan Trump Terkait Iran
Iran membalas pembunuhan Soleimani dengan rentetan rudal yang menargetkan dua pangkalan udara yang menampung pasukan AS di Irbil dan Ain al-Asad.
Pasukan memiliki peringatan sebelumnya dan tidak ada yang terbunuh, tetapi lebih dari 100 sejak itu telah didiagnosis dengan cedera otak traumatis.
Iran dan AS sejak itu menahan diri dari eskalasi lebih lanjut, tetapi masalah pasukan AS telah memonopoli politik Irak.
"Ada kekhawatiran bahwa serangan roket seperti itu akan memicu respons yang akan membawa sekali lagi ke eskalasi dalam krisis yang baru saja mereda," kata Foltyn.
AS membalas serangan Desember, mengakibatkan 25 pejuang Kataib Hezbollah tewas.
Beberapa hari kemudian, serangan lain menewaskan kepala Pasukan Quds Garda Revolusi elit Iran, Soleimani, dan salah seorang pendiri Kataib Hezbollah, Abu Mahdi al-Muhandis.
Serangan tersebut membuat geram para legislator Syiah Irak yang memilih mengusir lebih dari 5.000 tentara AS yang dikerahkan di negara itu dalam sesi Parlemen 3 Januari lalu.
Iran membalas pembunuhan Soleimani dengan rentetan rudal yang menargetkan dua pangkalan udara yang menampung pasukan AS di Irbil dan Ain al-Asad.
AS sebelumnya mengklaim tidak ada tentara mereka yang terbunuh atau cedera. Namun belakangan terungkap lebih dari 100 pasukan Negeri Paman Sam didiagnosis dengan cedera otak traumatis imbas serangan Teheran.
Iran dan AS sejak itu menahan diri dari eskalasi lebih lanjut, tetapi masalah pasukan AS telah memonopoli politik Irak.
"Ada kekhawatiran serangan roket seperti itu akan memicu respons yang akan membawa sekali lagi ke eskalasi dalam krisis yang baru saja mereda," kata Foltyn. (AFP/Aljazeera/OL-1)
Kasus doping pertama ditemukan di ajang Olimpiade Paris 2024. Dia adalah Sajjad Sehen, judoka asal Irak yang dinyatakan positif menggunakan steroid anabolik yang dilarang digunakan.
Seusai laga, Ernando terlihat penuh kekecewaan. Rekan-rekan setimnya pun memberi semangat kepada Ernando.
Menurut Jesus Casas, level permainan yang ditunjukkan Indonesia layak untuk menembus putaran ketiga.
Ada 24 pemain yang dipanggil pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
TIMNAS Indonesia mulai mempersiapkan tim jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina. Sebanyak empat pemain aboard atau yang bermain di luar negeri
TIMNAS Indonesia menjalani dua laga penting pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F di Stadion Gelora Bung Karno pada 6 Juni dan 11 Maret 2024. Namun, ada kenaikan harga tiket
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved