Populasi Tunawisma Los Angeles Mencapai 36.000

LOS Angeles mengalami peningkatan 16% dalam populasi tunawisma selama tahun lalu, tanda terakhir dari ketimpangan pendapatan yang parah dan krisis perumahan yang memburuk yang melanda California.

Sekarang lebih dari 36.000 orang kehilangan tempat tinggal di kota LA, dan hampir 59.000 di seluruh LA county, masing-masing naik 16% dan 12%, menurut laporan tahunan LA County yang dirilis pada hari Selasa.

Walikota LA, Eric Garcetti, menyebut peningkatan itu memilukan. "Hasil ini mengingatkan kita pada kebenaran yang sulit: melambungnya harga sewa di seluruh negara bagian dan pelepasan investasi federal dalam perumahan yang terjangkau, dikombinasikan dengan epidemi trauma yang tidak diobati dan penyakit mental, mendorong orang menjadi tunawisma lebih cepat daripada yang bisa mereka keluarkan," katanya.

Menurut laporan itu, 53% orang yang menderita tunawisma untuk pertama kalinya menyebut kesulitan ekonomi sebagai faktor utama, dan sekitar seperempat dari orang dewasa yang tidak terlantar kehilangan perumahan mereka pada tahun 2018. Mayoritas orang tunawisma juga tinggal di county selama lebih dari 10 tahun.

"Saya sudah berteriak bahwa ini adalah bencana dengan proporsi epik," kata Rev Andy Bales, CEO Union Rescue Mission, sebuah organisasi tunawisma di LA. "Ribuan orang menderita di jalanan ... dan semakin lama Anda meninggalkan orang di jalanan, semakin menghancurkan."

Krisis ini secara tidak proporsional menimpa warga kulit hitam Amerika, yang empat kali lebih mungkin mengalami tunawisma di LA daripada kelompok lain; mereka mewakili 33% populasi tunawisma meskipun hanya mewakili 8% populasi county. (TheGuardian/I-1)