Bouteflika Batal Calonkan Diri, Warga Aljazair Berpesta

PRESIDEN Aljazair Abdelaziz Bouteflika, Senin (11/3), mengumumkan dirinya batal mencalonkan diri untuk masa jabatan kelima. Keputusan itu juga membatalkan pemilu setelah diprotes warga selama berpekan-pekan.

"Secara damai, kami berhasil menggulingkan sang boneka," teriak warga di Ibu Kota Algiers pascakeputusan Bouteflika itu.

Bunyi suara klakson silih berganti terdengar di pusat kota menyambut keputusan itu. Warga Aljazair juga mengibarkan bendera di jalan-jalan yang ditinggalkan polisi.

"Tidak akan ada masa jabatan kelima dan tidak akan ada pemilu presiden pada 18 April," ungkap Bouteflika dalam pesan yang dilansir kantor berita APS.

Pemimpin veteran itu mengaku mengambil keputusan itu menanggapi permintaan dari warga Aljazair.

Demonstrasi menentang pencalonan Bouteflika untuk masa jabatan kelima diikuti puluhan ribu orang selama tiga Jumat terakhir dengan demonstrasi kecil digelar di hari lainnya.

Bouteflika juga berjanji akan menyerahkan jabatannya kepada orang yang dipilih secara bebas oleh warga namun tidak mengatakan kapan pemilu akan digelar. (AFP/OL-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama