Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Dubes Pastikan tidak Ada WNI Jadi Korban Bom Kairo

Antara
20/2/2019 06:42
Dubes Pastikan tidak Ada WNI Jadi Korban Bom Kairo
(AFP/Khaled DESOUKI )

DUTA Besar Indonesia untuk Mesir Helmy Fauzi memastikan tidak ada WNI yang menjadi korban aksi bom bunuh diri di Kairo, Mesir pada Senin (18/2) malam.

"Tidak ada WNI yang menjadi korban dari insiden tersebut," kata Helmy, Rabu (20/2).

Aksi bom bunuh diri terjadi di belakang Masjid Al-Azhar, Distrik Gamaleya, Darb Al-Ahmar, Kairo, pada Senin (18/2) pukul 22.00 waktu setempat atau 19 Februari pada pukul 03.00 WIB.

Aparat keamanan mengidentifikasi pelaku bom bunuh diri sebagai Al-Hasan Abdullah, 37. Bom bunuh diri tersebut menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan lima orang terluka.

Baca juga: 24 Tewas akibat Ledakan Bom Ganda di Suriah

Tiga korban jiwa adalah para aparat kepolisian. Dua di antara mereka merupakan petugas yang menyergap pelaku, sebelum akhirnya yang bersangkutan menarik pemicu bom rakitan yang dibawa.

Sementara lima orang korban luka terdiri dari dua aparat kepolisian dan tiga warga sipil termasuk, satu mahasiswa yang berasal dari Thailand.

Saat ini, semua korban sipil saat ini dirawat di RS Husein sementara para aparat keamanan yang menjadi korban dirawat di RS Kepolisian.

Distrik Gamaleya Darb Al-Ahmar atau yang dikenal dengan Darosah merupakan kompleks Al-Azhar yang padat penduduk. Banyak mahasiswa asing dari berbagai negara yang sedang melanjutkan pendidikan di Universitas Al-Azhar tinggal di daerah tersebut. (Medcom/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya