Diet Gluten Anak dengan Autisme

TERAPI makanan atau diet gluten dapat memperbaiki kualitas hidup anak dengan autisme. Dokter spesialis kesehatan jiwa Kresno Mulyadi menjelaskan autisme ialah gangguan perkembangan neurobiologis.

Gangguan spektrum autisme sangat luas, tetapi ada sejumlah gejala yang terlihat seperti gangguan interaksi sosial, komunikasi, sosialisasi, ataupun gangguan emosi pada anak dengan autisme. Gangguan tersebut, tutur Kresno, terjadi karena masalah koneksi pada sel-sel saraf dan sinapis.

"Oleh karena itu, terapi pada anak autis sangat melibatkan sistem pencernaan serta diet makanan tertentu," ujarnya dalam acara seminar di Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Jakarta, kemarin. Seminar tersebut dalam memperingati Hari Autisme Sedunia yang jatuh pada 2 April.

Anak dengan autisme sedapat mungkin menghindari makanan yang mengandung gluten dan karsein atau diet gluten free and carsein fre (GFCF). Makanan-makanan yang mengandung gluten, misalnya, tepung terigu, mi, roti, dan biskuit, serta makanan dengan kasein seperti susu, yoghurt, dan es krim. Ind/H-1

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Vicky