Pemerataan Guru Jadi Tantangan Berat

DINAS Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), menyebut pemerataan guru di daerah terpencil di Kota Ternate merupakan tantangan berat.

"Kekurangan guru tersebut ada di Kecamatan Moti, Batang Dua, dan Hiri. Upaya pemerataan guru di daerah itu merupakan tantangan besar. Bagaimana tidak?, Setiap SK (surat keputusan penempatan guru) diterbitkan, ada intervensi pihak yang berdominan sehingga gagal begitu saja," kata Kepala Bidang Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dinas Dikbud Kota Ternate, Mahmud J Abdurahman, di Ternate, kemarin.

Menurutnya, saat ini Dikbud mengalami dilema karena banyak guru yang enggan ditugasi ke daerah terpencil sehingga mereka berusaha menggagalkan SK penempatan itu.

"Ini merupakan fenomena baru sehingga dilema. Meski demikian, kami bakal berupaya agar kebutuhan guru di sekolah wilayah terpencil terpenuhi," katanya.

Untuk itu, lanjut dia, ke depan regulasi akan lebih ditekankan agar konsisten dan akan ada tambahan tunjangan bagi guru-guru di wilayah terpencil. "Tunjangan selain dari pusat, daerah harus memberikannya sehingga membuat mereka betah." (Ant/H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : THALATIE KAPRINA YANI