Luhut Sebut Nuklir hanya untuk Riset, Jangan Jadi Sumber Energi

Antara
12/10/2016 23:23
Luhut Sebut Nuklir hanya untuk Riset, Jangan Jadi Sumber Energi
(ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)

MENTERI Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, masih banyak alternatif energi lain yang bisa digunakan ketimbang nuklir.

"Nuklir itu boleh lah untuk riset, tapi kalau kita mau masuk ke nuklir, seperti saya bilang ke Pak Sofyan (Dirut PLN Sofyan Basir), jangan dulu lah," katanya di Kemenko Maritim Jakarta, Rabu (12/10) malam.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu, masih banyak sumber energi di Indonesia yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

"Kita masih punya geothermal, air, dan banyak energi terbarukan lainnya," ujarnya.

Namun, ia mengatakan hal itu berdasarkan pendapatnya sendiri. Ia mengaku Menteri ESDM definitif yang nanti terpilih mungkin saja berbeda
pandangan dengannya.

"Itu buat saya. Saya tidak tahu nanti Menteri ESDM baru yang besok, lusa, dipilih itu (pendapatnya seperti apa)," katanya sambil tertawa.

Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) sejak beberapa waktu lalu terus mendorong pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia.

Selain memiliki pasokan uranium melimpah, Indonesia juga diklaim memiliki para ahli nuklir yang kemampuannya bisa digunakan dalam pengembangan nuklir.

Nuklir sendiri dinilai dapat menjadi alternatif sumber energi yang dibutuhkan dalam jangka panjang. Terlebih, hingga saat ini, Indonesia masih terus bergantung pada bahan bakar fosil yang lama kelamaan bisa habis. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya