Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SALAH satu kekayaan hayati dari lautan Indonesia yang berpotensi dikembangkan sebagai suplementasi untuk mencegah kanker kolorektal ialah alga hijau (Chlorella vulgaris). Chlorella vulgaris merupakan mikroalga dari golongan alga hijau yang sering dibudidayakan untuk berbagai keperluan farmasi.
Hal itu menjadi penelitian yang dilakukan oleh lima mahasiswa UGM yang terdiri dari Umar Surya Kusuma Atmaja (Kedokteran), Indira Aulia Rahma (Farmasi), Rifai Miftach Fauzan (Ilmu Keperawatan), Clarasakti Suryani Gollu (MIPA Kimia), dan Vemi Rahmayani (MIPA Kimia). Mereka tergabung dalam kelompok riset Pekan Kreativitas Mahasiswa-Riset Eksakta (PKM-RE) tahun 2024 di bawah bimbingan Dr.rer.nat. apt. Arko Jatmiko Wicaksono dan Dr. drh. Pamungkas Bagus Satriyo dari Pusat Kedokteran Herbal dan Dept. Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM.
"Penelitian ini diharapkan untuk mengetahui potensi aktivitas senyawa yang terkandung dalam alga hijau terhadap target protein pada kanker kolorektal," ungkap Umar selaku ketua tim pada Kamis (18/7) lewat siaran pers.
Baca juga : Sinoma, Aplikasi Bantu Deteksi Dini Kanker Mulut
Kanker kolorektal merupakan kanker nomor tiga yang paling sering terjadi di dunia, setelah kanker paru-paru dan kanker payudara. Di Indonesia, studi yang dirilis pada 2020 menunjukkan bahwa kematian akibat kanker kolorektal (234.511 kasus) menempati posisi keempat tertinggi di antara kematian lain akibat penyakit kanker. Oleh sebab itu pencegahan terhadap kanker kolorektal perlu menjadi perhatian serius.
Ia mencontohkan alga hijau digunakan untuk suplemen maupun sebagai bahan kosmetik. Studi yang dipublikasi pada 2023 menunjukkan bahwa ekstrak alga hijau (Chlorella vulgaris) memiliki potensi penghambatan kanker melalui mekanisme apoptosis. Namun demikian, studi lain menunjukkan bahwa efek yang terjadi masih perlu diteliti secara lebih mendalam.
Untuk itulah, pihaknya secara intensif mengidentifikasi kandungan senyawa aktif dalam alga hijau menggunakan metode canggih Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MS), pelacakan aktivitas antioksidan, hingga melakukan uji konfirmasi melalui eksperimen in silico. Di sisi lain, dari sisi produksi, pengembangbiakan alga hijau (Chlorella vulgaris) mulai dilakukan di 26 provinsi.
"Artinya, andaikan riset ini berhasil, kebutuhan akan suplai bahan baku produksi alga hijau sudah dapat dipenuhi dari dalam negeri," tambah Umar. Hal ini sejalan dengan semangat mewujudkan ketahanan kesehatan nasional melalui kemandirian bahan baku farmasi.
Meski masih sangat awal, penelitian ini berpotensi memegang peran penting sebagai pijakan pengembangan ilmu pengetahuan untuk tujuan pengobatan di masa mendatang. (Z-2)
Kapimgama diharapkan menjadi forum think-tank yang akan berkontribusi dalam pemikiran strategis terkait kepemimpinan dan inovasi kebijakan.
Pemecahan rekor Muri ini bukan hanya sebuah penghargaan atau sertifikat, hal ini adalah sebuah langkah awal untuk kita memasukkan program Presiden dan Wakil Presiden Terpilih yaitu minum susu.
Kurang gizi, sebagai bagian dari masalah ketidakamanan pangan, menyumbang pada beban penyakit yang signifikan.
UGM menyatakan tidak menaikkan uang kuliah tunggal (UKT). Hal itu diklaim sebagai sikap mendukung kebijakan pemerintah untuk membatalkan penaikan UKT.
Bencana alam mengancam Indonesia, seperti banjir, gempa bumi dan tanah longsor. Pengarusutamaan informasi kebencanaan menjadi sangat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.
Metabolomik merupakan metode analisis komprehensif semua metabolit pada sampel yang berasal dari makhluk hidup.
TIM peneliti dari UGM menyebut buah jenitri (Elaeocarpus sphaericus), komoditas tanaman buah yang ada di daerah Kebumen, Jawa Tengah punya khasiat untuk mencegah penyakit gagal ginjal.
Campuran ekstrak rosella dan bekatul beras hitam dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 68,39±0,26 persen.
PARA ilmuwan mengembangkan metode inovatif untuk mendaur ulang baterai ion litium. Caranya, mereka menggunakan teknik pemisahan magnetik yang memurnikan bahan baterai.
INDONESIA disebut masih tertinggal di dalam bidang sains dan teknologi, baik komitmen investasi maupun orkestrasi. Salah satu penyebab adalah masih kurangnya riset dan pengembangan (R&D)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved