Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DIABETES merupakan penyakit metabolik kronis yang menjadi masalah kesehatan di banyak belahan dunia dan ditandai dengan berkembangnya hiperglikemia (peningkatan kadar gula darah secara berlebihan). Karenanya, penderita diabetes perlu mengetahui pola makan seperti apa yang harus dilakukan dan dipatuhi.
Dokter Spesialis Gizi dr. Mulianah Daya, M. Gizi, Sp, GK, melalui keterangannya pada Jumat, (31/5) mengatakan meskipun diabetes merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan, tetapi pasien diabetes tetap dapat beraktivitas fisik selama menjalani pola hidup sehat.
"Selain agar menjaga kualitas hidup, menjaga pola hidup sehat juga dapat mengurangi apabila terjadi peningkatan risiko berbagai komplikasi," kata Mulianah.
Baca juga : Dokter Imbau Masyarakat Kontrol Gula Darah Seusai Lebaran
Oleh karena itu, untuk menerapkan pola hidup sehat dapat dilakukan dengan mematuhi pola makan yang baik. Menurut Mulianah, berikut pengaturan pola makan pasien diabetes yang dapat dipatuhi yang mencakup prinsip 4J (tepat Jumlah, Jenis bahan makanan, Tepat Jadwal, dan Jurus masak).
1. Tepat Jumlah
Jumlah porsi makanan yang dikonsumsi setiap kali makan sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan tubuh sehari-hari. Mulailah dengan menghitung jumlah kalori dan jumlah protein, lemak, karbohidrat, dan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh.
Baca juga : Konsumsi 6 Air Rebusan Ini Ampuh Turunkan Gula Darah
"Jumlah harus terpenuhi secara kalori. Karena minimal maksimal pada pasien yang obesitas 3 sampai 6 kali lipat lebih tinggi terkena diabetes," ujar Mulianah.
2. Jenis Bahan Makanan
Bagi penderita diabetes, memilih jenis bahan makanan yang tepat sebaiknya menjadi sebuah kebiasaan. Penderita diabetes dapat mempunyai kebiasaan makan yang baik yaitu dengan membatasi asupan karbohidrat, mengurangi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol, membatasi asupan gula dan garam, serta mengonsumsi serat dalam jumlah besar.
Baca juga : Lima Sinergi Makanan untuk Mendapatkan Nutrisi yang Baik
"Dari segi karbohidrat, harus mencari alternatif lain yang serat tinggi dan kontrol gula darah tetap baik. Dan untuk pasien diabetes maupun tidak, porsinya tetap harus seimbang," kata Mulianah.
Secara normal bagi orang yang bukan penderita diabetes dibutuhkan 50 sampai 60 persen karbohidrat. Sementara untuk penderita diabetes dianjurkan 45 sampai 50 persen karbohidrat.
3. Tepat Jadwal
Baca juga : Ini Sebabnya Camilan Larut Malam Tidak Baik Bagi Kesehatan
Penderita diabetes perlu mengikuti jadwal makan yang tepat atau teratur untuk menjaga waktu makan sesuai waktu yang ditentukan. Tujuanya adalah untuk membuat tubuh tidak melakukan kinerja yang berat dalam mencerna, sehingga pencernaan dan penyerapan gizi tidak terlalu sulit.
"Cobalah untuk cari pola makan dengan jam yang teratur, supaya badan memiliki adaptasi terhadap rasa lapar dan kenyang," jelas Mulianah.
"Jam makan malam terakhir kalau bisa usahakan makan 3 sampai 4 jam sebelum tidur. Disarankan makan terakhir jam 7 atau jam 6 sore," imbuhnya.
4. Jurus Masak
Terakhir, jurus masak juga perlu diperhatikan. Bagi penderita diabetes hindari jurus masak pengolahan makanan dengan digoreng.
Pengolahan makanan yang tepat dan dianjurkan bagi pasien diabetes adalah pengolahan dengan tumis, kuah, kukus, panggang, atau bakar.
Mengelola pola makan sesuai dengan prinsip 4J dapat mendukung upaya dalam mengelola diabetes dan membuat kadar gula darah mendekati normal, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien diabetes.
"Pola makan bisa menjadi lifestyle. Maka dari itu bagi penderita diabetes harus mencari pola makan yg tepat," tutup Mulianah.(P-5)
Melansir dari situs resmi Universitas Airlangga (UNAIR), satu kaleng minuman bersoda rata-rata mengandung 15-18 sendok teh gula dan lebih dari 240 kalori
Dia menjelaskan gangguan ginjal pada anak-anak berbeda dari gangguan ginjal pada dewasa. Adapun kasus yang sering ditemukan, kata dia, kelainan bawaan.
PP tersebut menyebutkan penentuan batas maksimal kandungan gula, garam, dan lemak mempertimbangkan kajian risiko serta standar internasional.
BGEM Actxa memiliki potensi besar dalam evaluasi dan pengendalian metabolisme glukosa noninvasive.
Jadi mesti waspada pada anak-anak yang dia minumnya banyak, kencingnya banyak, laper terus. Apalagi minumnya ingin yang manis terus. Ini gejala diabetes
Buah itu boleh dikonsumsi, tapi kalau berlebihan bisa menyebabkan kadar gula meningkat, karena tidak semuanya digunakan oleh tubuh.
Pola hidup yang sehat mampu mengurangi dampak buruk paparan radikal bebas seperti penyakit kronis atau penuaan dini
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma menilai kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi seluruh pihak dalam membangun kekompakan.
Gejala wasir bisa mencakup bab berdarah, nyeri saat duduk, dan teraba ada benjolan pada anus atau dubur.
DOKTER spesialis jantung dan pembuluh darah mengatakan pencegahan penyakit jantung koroner pada usia lanjut sebaiknya dilakukan sejak seseorang berusia 35-40 tahun ke atas.
Gerakan pola hidup sehat harus diterapkan sejak dini. Meningkatkan kesehatan generasi muda merupakan langkah strategis mewujudkan anak bangsa yang berdaya saing di masa depan.
Kita sering kali mengabaikan kebiasaan-kebiasaan kecil yang sebenarnya memiliki dampak besar terhadap kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved