Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BERIKUT cara merawat baterai handphone agar tetap awet dan tidak mudah kembung.
Bila baterai handphone kembung maka penggunaan dayanya akan semakin cepat habis.
Baterai akan bocor dan beresiko fatal untuk handphone kalian.
Baca juga : Riset : Kendaraan Listrik Berbasis Baterai Lebih Berkontribusi Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca
Cara perawatannya yang pertama, kalian jangan gunakan handphone sampai kondisinya panas.
Bila sudah panas maka jangan dipaksakan untuk digunakan.
Hal tersebut dapat mempengaruhi kinerja handphone dan akan menjadi cepat drop.
Baca juga : Tips Merawat Earphone Bluetooth agar Tidak Cepat Rusak
Selanjutnya, jangan biarkan handphone terkena sinar matahari langsung.
Bila hal tersebut terjadi maka handphone akan cepat panas baik dibagian dalam maupun luar.
Suhu handphone kalian akan menjadi panas dan berpengaruh terhadap kinerja baterai.
Baca juga : Catat! Ini Bahayanya Piringan Cakram Motor jika sudah Tipis, Segera Bawa ke Bengkel
Cara selanjutnya, kalian jangan gunakan hanphone saat dalam keadaan dicas.
Baiknya handphone didiamkan saat dicas.
Selain berdampak ke baterai, hal itu juga bisa berakibat fatal.
Baca juga : Catat! Ini Cara Merawat Kacamata agar Tetap Awet dan Tidak Lecet
Bahkan, handphone bisa meledak dengan sendirinya bila sudah terlalu panas karena dimainkan saat dicas.
Lalu usahakan menggunakan casan original saat menggunakannya.
Bila tidak menggunakan casan bawaan atau original, maka aliran listrik ke handphone akan berbeda.
Baca juga : Carsurin dan NBRI Kolaborasi untuk Akselerasi Industri Kendaraan Listrik
Akibatnya, baterai handphone akan kembung dan bocor.
Selanjutnya jangan biarkan baterai handphone sampai kosong nol persen.
Bila keseringan hanphone lowbet dan habis, maka baterai akan bocor.
Baca juga : 20 Seri HP OPPO Terbaru Paling Memukau
Selain itu jangan dicas berlama-lama karena akan mempengaruhi ke mesin dan baterai handphone.
Lalu, kalian juga harus menghapus aplikasi-aplikasi yang tidak penting.
Bahkan, untuk aplikasi yang memerlukan daya dan memori tinggi sebaiknya dihapus.
Karena hal tersebut bisa mempengaruhi kinerja handphone dan baterai akan kelelahan hingga kembung. (Z-12)
Smartphone tersebut dikabarkan akan diluncurkan di Indonesia pada tanggal 6 Agustus 2024. HP Realme 13 ini memiliki banyak keunggulan dan fitur baru di dalamnya.
Harganya yang pas di kantong membuat HP ini selalu manjadi incaran. Selain itu dengan jaringan 5G membuat penggunanya juga bisa berselancar di internet dengan cepat dan leluasa anti lag.
Selain itu handphone ini memiliki fitur kamera tele yang bisa memotret atau mengambil momen dalam objek jauh. Biasanya telephoto ini hanya bisa dilakukan di kamera profesional
Samsung Galaxy Z Flip 6 dan Samsung Galaxy Z Fold 6 ini sangat cocok untuk kalian yang gemar fotografi, videografi hingga editing atau bermain game.
Namun walaupun harganya terbilang murah, handphone ini memiliki spesifikasi yang gahar untuk kalangannya. Beberapa rekomendasi handphone ini juga sudah rilis dan bisa kalian dapatkan
Selain itu handphne tersebut juga sangat cocok digunakan untuk selfie karena memiliki ukuran kamera besar. Tak hanya itu Xiaomi Mix Fold 4 ini memiliki grafis yang tajam dan jernih.
Musim kemarau yang panas tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada perangkat elektronik, terutama ponsel.
PARA ilmuwan mengembangkan metode inovatif untuk mendaur ulang baterai ion litium. Caranya, mereka menggunakan teknik pemisahan magnetik yang memurnikan bahan baterai.
Jika kamu mencari ponsel dengan harga terjangkau namun memiliki performa yang mumpuni, berikut rekomendasinya.
Pemerintah Indonesia menargetkan pengurangan emisi karbon, melalui beragam cara. Salah satu opsi yang diyakini paling berpengaruh, yakni memperkuat ekosistem kendaraan listrik.
All-new Kona Electric hadir menggunakan baterai yang diproduksi di Indonesia oleh PT HLI Green Power yang diresmikan 3 Juli lalu.
Industri baterai akan diarahkan menuju transisi energi bersih
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved