Alam Ganjar Sambangi Gelaran Art Jakarta 2023

MUHAMMAD Zinedine Alam Ganjar menghadiri pergelaran pameran seni 'Art Jakarta 2023' di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, Jakarta Pusat yang menghadirkan ragam karya seni dari para seniman lokal dan internasional.

Pemuda berusia 21 tahun itu berkeliling untuk melihat beragam hasil karya seni unggulan dari para seniman. 

Alam mengaku kehadirannya merupakan bentuk dukungan terhadap perkembangan industri kreatif dan seni kontemporer di Tanah Air. Ia pun takjub dengan karya-karya seni yang dipajang dalam pameran tersebut. 

Baca juga: Lukisan Daur Ulang Limbah Plastik akan Dipamerkan di Art Jakarta

"Aku enggak expect bakal sebanyak ini seniman-senimannya. Tadi banyak banget galeri, ada beberapa seniman yang kebetulan aku idolakan," ujar Alam pada Jumat (17/11).

Alam juga mengapresiasi banyaknya masyarakat, khususnya kalangan anak muda yang datang pada pergelaran tersebut. Hal ini disebutnya, menunjukkan tingginya minat anak muda pada seni kontemporer. 

Baca juga: Doss Vaganza 2023 Jadi Platform Pelaku Industri Kreatif

"Bahkan aku juga cukup terkejut, ternyata pergelaran seni rupa seperti ini juga mendapat antusiasme yang sangat tinggi. Orang-orang juga yang interest sangat banyak." katanya. 

Selain itu, dia menilai ArtJakarta 2023 yang turut menjajakan berbagai merchandise kesenian menjadi wujud perkembangan industri kreatif di Indonesia. 

Dari pelbagai karya yang dipamerkan, Alam memfavoritkan karya seniman Yogyakarta, Suanjaya Kencut. 

"Tadi dari awal aku memang idola banget dengan Mas Suanjaya Kencut, kenal di Jogja juga. Alumni ISI. Tadi ketemu dan say hai. Kayanya bakal nunggu koleksi dia yang baru," kata Alam. 

Lebih lanjut, Alam menilai seni merupakan salah satu alat pemersatu kalangan anak muda. Sehingga wajar ArtJakarta mendapat banyak pengunjung dari kalangan anak muda. 

Alam ini pun menegaskan, dirinya akan berusaha hadir bila kelak ada gelaran pameran seni lainnya. 

"Seni itu bisa jadi salah satu alat penampung untuk karakteristik anak muda. Itu berekspresi, dan aku lihat dari teman-teman di dalam, mereka enggak punya batasan dan enggak malu untuk bagaimana mengekspresikan diri mereka sendiri," pungkasya. (RO/Z-7)